Reporter: Leni Wandira | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) melalui anak usahanya PT Elnusa Petrofin (EPN) mengimplementasikan dua sistem digital berbasis AI untuk mengoptimalkan operasional distribusi BBM dan pengelolaan aset di wilayah remote.
Kedua sistem tersebut adalah Road Traffic Control (RTC) dan Remote Asset Daily Activity Recorder (RADAR).
Adapun, sistem RTC dikembangkan sebagai pusat kendali distribusi energi nasional, yang memungkinkan pemantauan langsung terhadap ribuan armada mobil tangki di seluruh Indonesia. Teknologi ini memanfaatkan GPS tracking dan CCTV berbasis Artificial Intelligence (AI) untuk mengidentifikasi potensi risiko seperti pelanggaran kecepatan, kelelahan pengemudi, hingga penyimpangan rute distribusi.
Sedangkan, sistem RADAR dimanfaatkan untuk pemantauan aset-aset yang berada di area terpencil dan membutuhkan pengawasan khusus. Teknologi ini memungkinkan manajemen mengambil keputusan berbasis data aktual dalam menjaga integritas aset serta meningkatkan keselamatan operasional.
Baca Juga: Elnusa (ELSA) Dorong Produksi Migas Nasional Lewat Coiled Tubing Services
“Implementasi RTC dan RADAR menjadi bukti bagaimana Elnusa Petrofin mengintegrasikan teknologi, keselamatan, dan efisiensi dalam satu ekosistem operasional yang berkelanjutan. Kami berkomitmen untuk menjadikan inovasi digital sebagai fondasi dalam memperkuat HSSE excellence dan memastikan distribusi energi nasional berjalan dengan aman, andal, dan bertanggung jawab,” ujar Doni Indrawan, Direktur Utama Elnusa Petrofin, dalam keterangan tertulis, Jumat (17/10/2025).
Langkah digitalisasi ini mendapatkan apresiasi dari Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, yang meninjau langsung fasilitas RTC dan RADAR milik Elnusa Petrofin di Jakarta. Dalam kunjungan tersebut, ia didampingi oleh Direktur Utama PT Elnusa Tbk, Litta Indriya Ariesca, dan jajaran manajemen lainnya.
Baca Juga: Anak Usaha Elnusa (ELSA) Selesaikan Proyek Survei Seismik Laut di Thailand
Menurut Doni, dukungan dari Pertamina menunjukkan sinergi yang kuat dalam membangun sistem distribusi energi nasional yang tidak hanya efisien, tetapi juga berbasis keselamatan tinggi.
“Kami menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Bapak Simon Aloysius Mantiri atas kunjungan dan dukungan yang diberikan. Kehadiran beliau menjadi energi positif bagi kami untuk terus berinovasi dan memperkuat kontribusi Elnusa Petrofin sebagai bagian dari Pertamina Group,” kata Doni.
Dengan digitalisasi yang terukur, Elnusa Petrofin ingin mendorong standar baru dalam manajemen distribusi energi berbasis data dan teknologi, sekaligus memperkuat posisi sebagai pelaku logistik energi yang adaptif terhadap tantangan operasional dan regulasi HSSE di masa depan.
Selanjutnya: Singapura Minta PBB Tunda Suara Pajak Karbon Kapal, AS dan Arab Saudi Tolak Keras
Menarik Dibaca: Pemain Bola dengan Penghasilan Tertinggi 2025: Ada Ronaldo hingga Lamine Yamal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News