kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Erafone kenalkan konsep gerai baru


Jumat, 10 Mei 2013 / 14:40 WIB
Erafone kenalkan konsep gerai baru
ILUSTRASI. Pembangunan perumahan di Bogor, Jawa Barat, Rabu (12/10). Real Estat Indonesia (REI) meminta pemerintah untuk memperpanjang kebijakan insentif Pajak Pertambahan Nilai. KONTAN/Baihaki/13/10/2021


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Perkembangan bisnis telekomunikasi sangat pesat. Berbagai inovasi dengan konsep baru menjadi hal yang mutlak untuk terus mendapatkan pasar. Inilah yang menjadi dasar peritel di bidang ini, yakni Erafone memperkenalkan konsep baru gerai miliknya di Mall Emporium Pluit.

Informasi saja, Erafone adalah anak unit bisnis dari Erajaya Group (PT Erajaya Swasembada Tbk). Erajaya Group memasuki bisnis retail dengan membuka outlet-outlet Erafone yang awalnya menawarkan beragam ponsel merek Nokia. Saat ini, Erafone, perusahaan yang berdiri di Jakarta pada Agustus 2002 ini telah menyediakan berbagai produk ponsel dan tablet seperti Nokia, Blackberry, Samsung, Apple, Sony Ericsson, serta berbagai produk lokal.

"Ini adalah gerai pertama Erafone dengan konsep baru," kata Djatmiko Wardoyo, Marketing and Communication Director Erajaya Group dalam konferensi pers Erafone Gadget Store di Mall Emporium Pluit Jakarta, Jumat (10/5).

Perbedaan utama Erafone Gadget Store yang berlokasi di lantai dua unit 33 ini dengan gerai Erafone regular lainnya adalah komposisi dan display produk. Apabila pada gerai erafone reguler, produk yang dipajang dan dijual didominasi oleh produk handphone, maka di Erafone Gadget Store ini, produk yang dipajang tidak lagi didominasi oleh produk handphone melainkan aksesoris. Tak hanya aksesoris dan handphone, tablet dan kamera pun menjadi produk yang dijual dalam gerai dengan konsep baru ini.

Djatmiko bilang, alasan dibangunnya Erafone dengan konsep baru ini dikarenakan semakin bertumbuhnya trend aksesori di kalangan konsumen. Aksesori tidak lagi dipandang sebagai sebuah kebutuhan untuk melengkapi gadget, melainkan sudah sebagai gaya hidup sehari-hari.

"Komposisi aksesori jauh lebih banyak di gerai ini. Secara display lebih dari 50%," tandas pria yang akrab disapa Koko ini.

Gerai Erafone Gadget Store yang berada di Mall Emporium ini adalah hasil perombakan dari gerai erafone versi reguler dengan luas sekitar 40-50 meter persegi.  Ke depannya, Erafone berencana untuk menambah portofolio produk di dalam Gadget Store seperti laptop, netbook, dan printer.

Adapun di sepanjang tahun 2013 ini, Erajaya Group berencana untuk membuka 70 outlet baru Erafone.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×