Reporter: Izzul Haq | Editor: Amal Ihsan
JAKARTA. Lembaga audit terkemuka Ernst & Young hari ini mengumumkan dibukanya ajang bergengsi Entrepreneur Of The Year 2013. Penghargaan ini dianugerahkan kepada para pengusaha yang memberikan inspirasi kepada orang lain melalui visi, kepemimpinan, dan prestasinya.
"Kami ingin mengundang anda menjadi bagian dari program Ernst & Young Entrepreneur Of The Year tahun ini dan pencapaiannya mampu menjadi inspirasi bagi yang lainnya," kata Hari Purwantoro, country Managing Partner Ernst & Young Indonesia.
Penghargaan Indonesia EOY (Entrepreneur Of The Year) 2013 ini dibuka untuk nominasi yang berfokus pada inovasi untuk pertumbuhan. Bagi sebuah perusahaan, inovasi tidak hanya untuk merevolusikan industrinya saja tetapi untuk memenuhi objektifitas yang spesifik dan mengukir keuntungan yang kompetitif.
Ajang EOY di Indonesia telah dimulai sejak tahun 2001 dengan lebih dari 140 orang finalis telah diakui prestasi kewirausahaannya, arah strategi, kinerja keuangan, dan dampak usahanya secara global. Selama 5 tahun terakhir lebih dari 140 finalis juga telah mempekerjakan hampir 320 ribu tenaga kerja Indonesia, dengan putaran uang lebih dari Rp 175 triliun.
Bekerjasama dengan Schwab Foundation untuk Social Entrepreneurship, ajang EOY tahun ini mencari kategori untuk program Social Entrepreneur Of The Year 2013. Penerima penghargaan akan mewakili Indonesia dalam penganugrahan Entrepreneur Of The Year tingkat dunia di Monte Carlo pada tahun 2014 nanti.
Bagi enterprener yang tertarik mengikuti ajang bergengsi ini dapat langsung datangi ke kantor Ernst & Young Indonesia di Gedung Bursa Efek Jakarta lt. 13 Tower 1 Sudirman, Jakarta Pusat, hingga 25 Juli mendatang.
"Sebagai jenis penghargaan yang pertama dan mendunia, penyelenggaraan acara Ernst & Young EOY ini nantinya akan membangun dan membimbing kesuksesan, pertumbuhan dan dinamika bisnis, juga memperkenalkan mereka secara regionall, nasional, dan program penghargaan dunia yang terdiri dari 140 kota dari 51 negara," tambah Hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Tiga tahap sukses berusaha Hendy Setiono
Pemasok pakai tenaga kerja paksa, Ikea menyesal
