kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.122.000   32.000   1,53%
  • USD/IDR 16.630   72,00   0,43%
  • IDX 8.051   42,68   0,53%
  • KOMPAS100 1.123   6,98   0,62%
  • LQ45 810   0,68   0,08%
  • ISSI 279   2,38   0,86%
  • IDX30 423   1,81   0,43%
  • IDXHIDIV20 485   2,83   0,59%
  • IDX80 123   0,38   0,31%
  • IDXV30 132   0,38   0,29%
  • IDXQ30 135   0,57   0,43%

Erupsi Gunung Lewotobi, Garuda Indonesia (GIAA) Pastikan Penerbangannya Masih Normal


Kamis, 19 Juni 2025 / 16:50 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, Garuda Indonesia (GIAA) Pastikan Penerbangannya Masih Normal
ILUSTRASI. Calon penumpang mengambil gambar kedatangan pesawat komersial di Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Kalimantan Tengah. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) memastikan bahwa penerbangan dari dan menuju Lombok, Labuan Bajo, serta wilayah lain yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi masih berlangsung normal dan belum ada rencana pembatalan. ANTARA FOTO/Auliya Rahman/nym.


Reporter: Leni Wandira | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) memastikan bahwa penerbangan dari dan menuju Lombok, Labuan Bajo, serta wilayah lain yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi masih berlangsung normal dan belum ada rencana pembatalan.

VP Corporate Secretary Garuda Indonesia, Cahyadi Indrananto, menyatakan bahwa Garuda Indonesia terus memantau penyebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi dan Lewotolok dengan intens. 

"Saat ini kami tengah mengevaluasi penerbangan yang terdampak. Perkembangan selanjutnya akan kami kabarkan," ujarnya saat dihubungi Kontan, Kamis (19/6).

Baca Juga: Dampak Erupsi Gunung Lewotobi, Maskapai hingga Bisnis Perhotelan Berpotensi Merugi

Sementara itu, Head of Corporate Communications Garuda Indonesia, Dicky Irchamsyah, menambahkan bahwa Garuda Indonesia akan terus memantau pergerakan dan sebaran abu vulkanik serta memastikan mitigasi operasional secara komprehensif. 

"Kami juga mengimbau pengguna jasa untuk melakukan pengecekan secara berkala jadwal penerbangan," ujarnya.

Baca Juga: Tiga Bandara Ditutup Dampak Erupsi Gunung Lewotobi, Kemenhub Siapkan Mitigasi

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), telah memaksa Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menutup sementara tiga bandara dan mengalihkan sebagian layanan transportasi melalui jalur laut. 

Gunung Lewotobi tercatat mengalami tujuh kali erupsi sejak 17 hingga 18 Juni 2025, dengan kolom abu vulkanik mencapai ketinggian hingga 10.000 meter. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menetapkan status Gunung Lewotobi pada Level IV (Awas).

Dengan situasi ini, Garuda Indonesia mengutamakan keselamatan dan keamanan penumpang dan awak pesawat. Maskapai ini akan terus memantau perkembangan situasi dan memberikan informasi terbaru kepada penumpang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×