Reporter: Siti Maghfirah | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. PT Fast Food Indonesia mencatatkan pertumbuhan kinerja sebesar 11 % di kuartal I 2017. Hingga akhir tahun, perusahaan ini memastikan proyeksi penjualan tetap stabil, minimal target kenaikan adalah 10 %.
Kenaikan ini, menurut Justinus, sangat besar ditopang oleh banyaknya gerai. Di kuartal I saja, telah lima gerai yang dibuka. Ini menambah total gerai KFC menjadi 580. Total gerai yang akan dibuka adalah 610.
"Sepanjang tahun 2017, kami menargetkan ada 30 gerai lagi yang buka sesuai dengan tanggal yang sudah perusahaan tentukan," lanjutnya.
Strategi pembukaan gerai baru ini, menurut Justinus, memang cukup efektif untuk mendongkrak pendapatan. Ia mengaku, hampir semua gerai baru berpotensi kuat untuk meraup keuntungan, termasuk di daerah-daerah. Termasuk, memperkuat unit-unit yang sudah ada.
Beberapa tempat tengah dibidik untuk pembukaan gerai baru ini. Di antaranya, Papua, Bengkulu, dan Sulawesi.
Selain itu, munculnya menu-menu baru tiap bulannya juga berpengaruh pada penjualan. Menu baru ini menaikkan sekitar 20 hingga 30 % penjualan di setiap gerai. "Yang harus lebih kuat lagi promosinya dari produk-produk baru ini," lanjutnya.
Ia mengatakan, saat ini model belanja dengan transaksi digital masih kurang signifikan diminati oleh pelanggan. Ia mengatakan, pihaknya juga sedang menyiapkan model-model belanja lain yang lebih diminati konsumen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News