kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.375   30,00   0,18%
  • IDX 7.615   71,26   0,94%
  • KOMPAS100 1.060   12,24   1,17%
  • LQ45 803   8,71   1,10%
  • ISSI 254   2,19   0,87%
  • IDX30 416   4,77   1,16%
  • IDXHIDIV20 477   5,07   1,07%
  • IDX80 120   1,30   1,09%
  • IDXV30 123   1,76   1,45%
  • IDXQ30 132   1,14   0,87%

Film Nasional Jadi Penggerak, 65% Penonton Cinema XXI Pilih Karya Anak Bangsa


Senin, 28 Juli 2025 / 17:47 WIB
Film Nasional Jadi Penggerak, 65% Penonton Cinema XXI Pilih Karya Anak Bangsa
ILUSTRASI. PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (Cinema XXI, kode saham: CNMA) menghadirkan bioskop terbaru Agora Mall XXI yang dilengkapi teknologi IMAX® with Laser di pusat perbelanjaan yang berlokasi strategis di Jl. MH Thamrin No. 10 Jakarta Pusat, yakni Agora Mall.


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren positif film Indonesia kembali terbukti di semester I-2025. Direktur Utama Cinema XXI, Suryo Suherman mencatat jumlah penonton mencapai 42,5 juta orang pada semester I-2025 dan 65% di antaranya menyaksikan film produksi nasional.

Salah satu pendorong utama adalah film “Jumbo”, yang memecahkan rekor sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa dengan lebih dari 10 juta penonton.

Dua film nasional lainnya yang mencetak angka tinggi adalah Pabrik Gula (4,7 juta penonton) dan Petaka Gunung Gede (3,2 juta penonton). 

Baca Juga: Cinema XXI (CNMA) Raih Kinerja Apik pada Semester I, Ini Faktor Pendorongnya

“Kami bangga menjadi bagian dari ekosistem yang mendukung kemajuan film Indonesia,” ujar Suryo dalam keterangan resmi, Senin (28/7/2025).

Sebagai jaringan bioskop terbesar di Indonesia dengan 259 bioskop dan 1.360 layar di 66 kota/kabupaten, Cinema XXI memainkan peran penting dalam mendistribusikan film nasional ke berbagai penjuru negeri.

Tak hanya menjadi wadah pemutaran, Cinema XXI juga terus meningkatkan pengalaman menonton untuk menjaga loyalitas penonton. 

Baca Juga: Cinema XXI (CNMA) Cetak Rekor Jumlah Penonton Usai Tembus 14 Juta di April 2025

Suryo mengatakan pada semester I-2025 ini terjadi peningkatan penjualan produk makanan. Hal itu dilihat dari rata-rata spend per head (SPH) untuk makanan dan minuman naik menjadi Rp 25 ribuan, dibanding Rp 23 ribuan pada Semester I 2024. 

“Peningkatan SPH ini menjadi indikator penting bahwa minat penonton terhadap produk F&B kami terus tumbuh secara sehat,” jelas Suryo. 

Dengan pencapaian ini, Cinema XXI menunjukkan bahwa industri film nasional tak hanya hidup, tetapi terus berkembang bersama dukungan kuat dari pelaku industri dan penonton lokal.

Baca Juga: Pendapatan dan Laba Bersih Cinema XXI (CNMA) Turun di Semester I-2025

Selanjutnya: BP Tapera: Realisasi Pembiayaan Rumah Subsidi Capai Rp 17 Triliun pada 28 Juli 2025

Menarik Dibaca: 6 Manfaat Membaca Buku Setiap Hari, Baik untuk Kesehatan Mental

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×