kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Frost & Sullivan beri lima penghargaan untuk pelaku industri penerbangan


Jumat, 12 November 2010 / 15:36 WIB
ILUSTRASI. Direksi Adira Finance setelah memaparkan kinerja semester I 2018


Reporter: Gentur Putro Jati, Sofyan Nur Hidayat |



JAKARTA. Frost & Sullivan memberikan lima penghargaan bagi pelaku industri penerbangan Indonesia terbaik tahun ini.

Eugene van de Weerd, Country Director Frost & Sullivan menjelaskan, penghargaan perdana yang digelar perusahaannya ini merupakan pengakuan bagi pelaku industri atas inovasi produk dan jasa penerbangan di Indonesia.

"Penilaian di dasarkan pasar aktual dan kinerja teknologi yang mencakup pendapatan, pangsa pasar, teknologi dan pertumbuhan secara keseluruhan," jelasnya.

Tahun ini, Garuda Indonesia grup mengantongi dua dari lima penghargaan yang diberikan Frost & Sullivan. Yaitu PT Garuda Indonesia (Persero) untuk Innovative Airline of the year dan PT GMF AeroAsia untuk safety leadership of the year.

Sementara itu, tiga penghargaan lainnya diberikan ke PT Panorama Timur Jaya untuk supplier of the year, PT Jasa Angkasa Semesta (JAS) untuk employer of the year serta PT Cardig Air untuk growth excellence aviation company of the year.

Direktur Utama GMF Richard Budihadianto mengaku penilaian yang dilakukan Frost & Sullivan atas perusahaannya mencakup seluruh program keselamatan penerbangan yang dilakukan di seluruh pesawat yang dirawatnya.

"Di industri penerbangan yang menjadi modal utama adalah keselamatan. Karena sekali terjadi kecelakaan, akan langsung jatuh image maskapai tersebut," kata Richard.

Adapun President & CEO Cardig Air Boyke P Soebroto mengklaim keberhasilannya membangun kembali Cardig sejak 2008 lalu menjadi salah satu pendorong penilaian Frost & Sullivan memberikan penghargaan kepada maskapai kargo yang dipimpinnya.

"Kami melayani angkutan kargo bukan hanya untuk pasar domestik saja, tapi juga regional. Seperti Singapura, Hongkong, Thailand, Pakistan, Malaysia, Brunei Darussalam, Papua Nugini, Australia dan terakhir Vietnam," jelasnya.

Cardig bermitra dengan perusahaan pengiriman barang internasional seperti TNT, UPS, DHL, dan Schenker untuk mengangkut kargo ke negara-negara tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×