kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.042.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Garda Tujuh Buana (GTBO) lanjutkan eksplorasi tambang emas


Rabu, 05 Desember 2018 / 15:54 WIB
Garda Tujuh Buana (GTBO) lanjutkan eksplorasi tambang emas
ILUSTRASI. Perusahaan Pertambangan PT GARDA TUJUH BUANA


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garda Tujuh Buana Tbk terus melanjutkan eksplorasi tambang emas yang berlokasi di Sudan, Afrika Utara. Langkah tersebut dilakukan sebagai salah satu bentuk diversifikasi usaha. 

Emiten berkode saham GTBO di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini mendapatkan izin ekslusif untuk Blok No. 67 dari Geological Research Authority of Sudan. Lokasinya berada sekitar 284 km Timur Laut Merah. Lokasi ini memiliki luas 30.000 hektare (ha).

"Blok ini terhubung dengan jalan beraspal yang menghubungkan Kota Abu Hamad dan Kota Atbara, kemudian dengan jalan gurun tak beraspal sejauh 250 km," kata Direktur Garda Tujuh Buana, Oktavianus Wenas saat Public Expose GTBO, Rabu (5/12).

Ia mengatakan eksplorasi untuk tambang emas ini baru akan selesai pada 2020. Direktur Keuangan GTBO, Jones Manulang mengatakan setelah itu perusahaan baru dapat menentukan berapa target produksi tambang emas di Sudan ini.

Sebagai informasi, beberapa tahun yang lalu untuk melakukan semua proses mulai dari due dilligence hingga proses akuisisi perusahaan sudah membayar konsultan pertambangan sebesar US$ 42,5 juta. "Sampai sekarang belum ada lagi dana khusus yang dialokasikan untuk tambang emas ini," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×