Sumber: Reuters | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Unilever Indonesia telah mengalokasikan Rp 1 triliun (US$ 102,70 juta) untuk meningkatkan kapasitas produksi sabun tahun ini. Salah satu direktur perusahaan mengatakan, perusahaan ingin menggenjot kinerja produksi untuk meningkatkan ekspornya.
Unilever Indonesia memiliki rencana memproduksi 200.000 ton aneka produk konsumen dari pabrik barunya di kawasan Seimangke di Sumatera Utara. "Sebagian besar produk akan diekspor ke perusahaan sister company kami di luar negeri," kata Sancoyo Antarikso, direktur hubungan eksternal perusahaan.
Saham Unilever Indonesia melonjak 14,1% atau naik tertinggi dalam lima bulan terakhir. Saat Indeks Harga Saham Indonesia (IHSG) turun 0,85%, sebaliknya saham Unilever naik 2,17% persen menjadi Rp 26.050.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News