kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.929.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

GMF AeroAsia (GMFI) Bidik Pendapatan Rp6,79 Triliun Sepanjang 2025, Ini Strateginya


Kamis, 05 Juni 2025 / 17:58 WIB
GMF AeroAsia (GMFI) Bidik Pendapatan Rp6,79 Triliun Sepanjang 2025, Ini Strateginya
ILUSTRASI. PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) menargetkan pendapatan sebesar 416,9 juta dolar atau setara Rp6,79 triliun pada tahun 2025.. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/26/03/2024


Reporter: Leni Wandira | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI), anak usaha PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, menargetkan pendapatan sebesar 416,9 juta dolar atau setara Rp6,79 triliun pada tahun 2025.

Direktur Utama GMFI Andi Fahrurrozi mengatakan, target tersebut ditopang oleh strategi penguatan layanan, ekspansi kapasitas, dan efisiensi operasional yang terus diakselerasi sejak awal tahun. 

“Berdasarkan proyeksi terkini, GMFI membidik pendapatan tahunan sebesar 416,9 juta dolar dengan estimasi laba bersih mencapai 27,1 juta dolar,” ujar Andi saat paparan publik, Kamis (5/6).

Baca Juga: GMF AeroAsia (GMFI) Tunjuk Giring Ganesha Jadi Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya

Andi menambahkan, GMFI optimistis untuk merealisasikan target tersebut mengingat tren kinerja yang menunjukkan pemulihan positif dan konsisten. 

“Kami percaya target ini dapat dicapai melalui penguatan kapabilitas layanan, peningkatan efisiensi, serta konsistensi dalam pelaksanaan strategi di seluruh lini bisnis,” imbuhnya.

Hingga April 2025, GMFI telah membukukan pendapatan sebesar 125,86 juta dolar (Rp2,05 triliun), atau telah mencapai 95% dari target kuartal pertama. Adapun EBITDA mencapai 19,82 juta dolar dan laba bersih sebesar 4,61 juta dolar (Rp75,1 miliar).

Lebih lanjut, GMFI juga mencatatkan berbagai capaian strategis pada semester pertama 2025. Salah satunya adalah pelaksanaan groundbreaking pembangunan hangar door baru sebagai bagian dari ekspansi fasilitas perawatan. 

Di lini industrial service, GMFI tengah menjajaki kerja sama strategis untuk masuk ke bisnis aerostructure guna memperluas portofolio ke sektor manufaktur komponen pesawat.

Pada layanan component service, GMFI juga sukses melaksanakan overhaul perdana untuk landing gear pesawat A320 pada 30 April 2025, menandai babak baru dalam kemampuan perawatan komponen berteknologi tinggi.

 

Capaian ini melanjutkan tren positif kinerja GMFI yang tercatat pada tahun lalu. Pada 2024, GMFI mencetak pendapatan sebesar 421,22 juta dolar, naik 12,9% dari tahun sebelumnya. Sementara laba bersih tercatat sebesar 26,9 juta dolae, tumbuh 33% dibandingkan 2023 yang sebesar 20,17 juta dolar.

Andi menekankan bahwa GMFI akan terus memperkuat transformasi bisnis dan memperdalam diversifikasi layanan di tengah kondisi industri aviasi yang terus membaik. 

“Dengan fondasi keuangan dan operasional yang semakin kokoh, GMFI siap melanjutkan peran sebagai mitra strategis industri aviasi dan sektor lainnya,” pungkasnya.

Selanjutnya: Siapkan Modal untuk BTN Syariah, BTN Bakal Lakukan Rights Issue Senilai Rp 1 Triliun

Menarik Dibaca: Stok Beras RI 4 Juta Ton, Pengamat: Genjot Produksi Dalam Negeri Sebelum Ekspor

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×