kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gojek perkuat standar layanan dengan protokol kesehatan Covid-19 saat PSBB transisi


Rabu, 10 Juni 2020 / 15:21 WIB
Gojek perkuat standar layanan dengan protokol kesehatan Covid-19 saat PSBB transisi
ILUSTRASI. Chief of Public Policy and Government Relations Gojek - Shinto Nugroho (Tengah) didampingi oleh Kepala Sub Direktorat Angkutan Perkotaan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Bambang Wahyu Hapsoro (Kanan) serta Kepala Seksi Angkuta


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Handoyo .

Dengan ini, Gojek menjadi andalan dalam memberikan layanan yang lebih mengutamakan keamanan, kesehatan, dan kebersihan guna mendukung aktivitas masyarakat selama masa PSBB transisi.

“Gojek sepakat dengan Pemerintah bahwa bagaimanapun keamanan, kesehatan dan kebersihan harus tetap menjadi perhatian utama di masa pandemi ini. Lewat uji coba sekat pelindung di GoRide ini, kami mencari solusi teraman bagi mitra kami sehingga dapat tetap membantu masyarakat untuk bermobilitas sesuai dengan protokol kesehatan,” ujar Shinto saat konferensi pers virtual, Rabu (10/6).

Shinto menambahkan, Setelah uji coba ini, pihaknya akan meneruskan masukan yang kami dapat di lapangan dari mitra driver maupun penumpang. Sehingga nantinya, tercipta suatu standar yang benar-benar mampu menjawab kebutuhan riil ditinjau dari aspek kesehatan, maupun keamanan dan kenyamanan saat berkendara di jalan.

Sekat pelindung pada GoRide akan diimplementasikan secara bertahap di kota-kota operasional utama di Indonesia. Selebihnya, sebanyak 15.000 sekat pelindung pada GoCar akan siap dipasang secara bertahap mulai pertengahan Juni, setelah sebelumnya terpasang pada lebih dari 1.000 armada di Jakarta dan Semarang.

Baca Juga: Facebook dan Paypal suntik perusahaan Indonesia, dana venture capital masih gemuk

Di luar penerapan sekat pelindung pada layanan transportasi, protokol kesehatan juga mencakup layanan Gojek lainnya, sebagai standar baru yang memprioritaskan keamanan, kesehatan, dan kebersihan seluruh pengguna serta mitra saat beraktivitas.

Shinto mengungkapkan, Gojek adalah aplikasi on-demand pertama di Indonesia yang menyediakan fitur keamanan ini. Pengguna dapat mengetahui suhu tubuh dan kebersihan kendaraan mitra driver saat memesan layanan transportasi GoRide dan GoCar; layanan logistik; dan pesan-antar makanan GoFood.

Selain itu, Pengoperasian 130 ‘Titik Posko Aman Gojek’ di 16 kota besar yang rutin memberikan layanan cek suhu tubuh, disinfeksi kendaraan, dan distribusi paket kesehatan (masker dan hand sanitizer) bagi mitra driver. Gojek adalah aplikasi on-demand dengan jumlah posko aman terbanyak di Indonesia.

Menurutnya, Gojek mengaktifkan shelter atau titik jemput di area strategis seperti Stasiun Sudirman, Stasiun Juanda, Stasiun Tanah Abang, MRT Lebak Bulus, Stasiun Bekasi, dan puluhan lokasi lainnya sebagai “Titik Pencegahan COVID-19.” Di sini, pengguna bisa melakukan pengecekan suhu tubuh sebelum berangkat serta mendapatkan hairnet dan masker secara gratis.

Baca Juga: Menyusul Gojek, giliran GoPlay mendapat pendanaan, ini dia investornya




TERBARU

[X]
×