kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.420   5,00   0,03%
  • IDX 7.138   43,70   0,62%
  • KOMPAS100 1.041   11,11   1,08%
  • LQ45 813   10,39   1,29%
  • ISSI 223   0,75   0,34%
  • IDX30 424   4,98   1,19%
  • IDXHIDIV20 503   1,43   0,29%
  • IDX80 117   1,42   1,23%
  • IDXV30 119   -0,10   -0,08%
  • IDXQ30 139   1,46   1,06%

Graha Layar Prima : Bioskop dekat pemukiman performanya bagus


Selasa, 26 Juni 2018 / 15:06 WIB
Graha Layar Prima : Bioskop dekat pemukiman performanya bagus
ILUSTRASI. Bioskop CGV blitz di Grand Indonesia, Jakarta


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) yang mengoperasikan bioskop CGV Cinemas Indonesia menyatakan, bioskop-bioskop yang terletak dekat pemukiman memiliki traffic yang bagus. Hal ini terlihat dari jumlah kunjungan dibandingkan dengan kursi penonton.

Manael Sudarman, Head of Sales and Marketing CGV Cinemas Indonesia menuturkan, kunjungan di wilayah dekat pemukiman cukup baik. Tidak hanya di Jakarta tetapi juga di wilayah Bekasi, Depok, Karawang dan Dadap tercatat jumlah kunjungannya tinggi.

"Seperti CGV Slipi dan CGV Bekasi itu memang traffic-nya lebih tinggi dibandingkan dengan site yang lebih bagus," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (25/6).

Namun Manael bilang, kendati traffic-nya jauh lebih tinggi namun pendapatan dari sales per costumer atau average ticket price-nya jauh lebih rendah. Hal ini karena standar harga tiket setiap bioskop CGV tidak sama tergantung lokasi.

BLTZ sampai dengan saat ini memiliki 46 lokasi bioskop dengan jumlah layar lebih dari 295 layar. Catatan Kontan.co.id, perusahaan juga membidik pertumbuhan pendapatan 25% dibandingkan raihan tahun lalu sebesar Rp 849,2 miliar. 

Salah satu strateginya dengan optimalisasi jumlah kunjungan dan penjualan F&B.

"CGV itu punya mantra, bagaimana membuat pelanggan stay lebih lama di tempat kami. Tidak cuma nonton saja tetapi stay lebih lama di venue," kata Manael.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×