kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gunakan sisa dana IPO, ini fokus ekspansi MD Pictures (FILM) tahun ini


Senin, 25 Februari 2019 / 16:02 WIB
Gunakan sisa dana IPO, ini fokus ekspansi MD Pictures (FILM) tahun ini


Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan rumah produksi film, PT MD Pictures Tbk (FILM) akan gencar ekspansi tahun ini. Resmi melantai ke Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak tahun lalu membuat perusahaan berkode saham FILM ini untuk kian ekspansi.

Manooj Dhamoo Punjabi, Direktur Utama MD Pictures mengatakan, telah merencanakan berbagai macam strategi untuk meningkatkan kinerja tahun ini. “Kemarin kami masih ada sisa dana hasil IPO, dan dana tersebut nantinya akan digunakan untuk mengembangkan dan memperkuat bisnis MD ke depannya,” ujarnya saat ditemui di Jakara, Jumat (22/2).

Menurut Manoj, dana IPO tersebut akan digunakan untuk menghadirkan konten digital dan membangun infrastruktur produksi film MD.

“Untuk ekspansi pertama saya baru bisa menyebutnya konten digital karena belum bisa menjabarkan secara rinci. Sementara ekspansi kedua, kami akan membangun infrastruktur produksi film. Kami akan menghadirkan sound mixing studios, ini belum ada di Indonesia biasanya untuk memanfaatkan ini harus ke luar negeri dulu,” ujarnya.

Tahun ini, lanjut Manooj pihaknya menargetkan bisa memproduksi sebanyak 10-15 film dan akan menyasar semua genre baik horor, drama, komedi, dan sebagainya. “Untuk membuat dan menghadirkan film yang berkualitas baik tentunya diperlukan infrastruktur yang memadai ini oleh karena itu kami akan menghadirkan sound mixing studio tahun ini,” ujarnya.

Disinggung soal sisa dana IPO, sayangnya Manoj masih enggan buka-bukaan. Namun berdasarkan catatan Kontan.co.id, hingga akhir tahun 2018 lalu, MD Picture baru menggunakan dana hasil IPO sebesar Rp 54,08 miliar dari total dana yang diperoleh sebesar Rp 267,69 miliar.

Adapun dana tersebut sebanyak 43,38 miliar telah digunakan untuk produksi film dan sebanyak Rp 5,64 miliar digunakan untuk biaya operasional perusahaan serta untuk gaji, sutradara, artis, dan crew sebesar Rp 5,23 miliar. Sementara ditanya soal target pendapatan tahun ini, Manoj hanya berharap terjadi kenaikan pada revenue. "Belum bisa disclose, harapannya tumbuh lebih baik," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×