Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. PT Ace Hardware Indonesia Tbk., rupanya masih bersikap santai dengan hadirnya dua peritel baru seperti peritel Swedia, IKEA dan peritel asal Singapura, Courts Indonesia. Bahkan, Ace Hardware belum menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi persaingan tersebut.
Investor Relation ACE Hardware, Imelda Widjojo mengatakan, saat ini pihaknya tidak mengubah strategi bisnis dengan adanya pendatang baru. "Belum ada perubahan yang signifikan khususnya terhadap penjualan," ujar Imelda pada KONTAN, akhir pekan lalu.
Dengan begitu, perusahaan dengan kode emiten ACES ini pun akan tetap melanjutkan strategi bisnis yang sama. Misalnya, ACES tetap berfokus membuka 15 gerai baru pada tahun ini.
Saat ini, Gerai ke-14 pun telah dibuka di Tasikmalaya pada akhir pekan lalu. Sedangkan untuk gerai terakhir tahun ini akan segera dibuka di Jawa Timur. Saat ini total gerai Ace Hardware kurang lebih 107 gerai.
Tidak hanya berhenti di situ, menurut Imelda, perusahaan ini pun terus berencana untuk membuka gerai baru pada tahun depan. Sayangnya, Imelda masih enggan menyebutkan jumlah gerai dan di wilayah mana saja gerai itu akan dibuka. "Pada 2015, pembukaan gerai kami akan tetap bertumbuh secara organik," ujarnya.
Sampai akhir tahun nanti, ACES tetap optimistis bisa mencapai pertumbuhan penjualan sebesar 15%-20% dari pencapaian penjualan tahun lalu yang berhasil mencapai sebesar Rp 3,85 triliun. Sedangkan penjualan hingga semester I-2014 sudah mencapai Rp 2,12 triliun atau naik sebesar 35% dibandingkan dengan penjualan semester I-2013 yang mencapai Rp 1,75 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News