kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.758.000   -23.000   -1,29%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Harga BBM naik, konsumen akan pilih LCGC


Senin, 10 November 2014 / 13:51 WIB
Harga BBM naik, konsumen akan pilih LCGC
ILUSTRASI. Manfaat buah salak.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) optimitis rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tidak akan berimbas pada penjualan mobil.

Pasalnya menurut, Davy J Tuilan, Direktur Penjualan PT Suzuki Indomobil Sales, konsumen akan mengalihkan pembeliannya ke mobil murah ramah lingkungan (Low Cost Green Car /LCGC) akibat kenaikan harga BBM.

Bahkan ia memprediksi penjualan Suzuki sebesar 15% akan ditopang oleh mobil  jenis LCGC.

"Paling mendapat berkah adalah segmen LCGC, orang tidak akan menunda membeli mobil tapi mengubah pilihannya," ujar Davy, Senin (10/11).

Davy menjelaskan, masyarakat akan membeli mobil LCGC dikarenakan lebih irit konsumsi bahan bakarnya. Hal itu sejalan dengan kenaikan harga BBM yang akan naik hingga 50%. "Cari segmen paling irit, ya LCGC yang 1 liter 20 kilometer akan ke sana arah pasarnya," ungkapnya.

Davy percaya, kenaikan harga BBM tidak akan menghambat masyarakat untuk membeli mobil tapi hanya menunda saja. Pasalnya kebutuhan dari pasar terutama di kota besar terus meningkat. "Saya tetap konsisten kenaikan harga BBM dampaknya menunda permintaan," jelas Davy. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×