kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga beras bisa menanjak ke Rp 10.000


Rabu, 11 Februari 2015 / 21:25 WIB
Harga beras bisa menanjak ke Rp 10.000
ILUSTRASI. Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 28 Agustus 2023. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Mona Tobing | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Harga beras terus memanjat. Di pasar ritel, harga beras pada awal Februari ini mencapai Rp 9.400 per kilogram (kg). Kondisi ini diperkirakan bertahan sampai Maret dan April mendatang.

Di sisi lain, produksi padi pada Februari juga mengalami gangguan akibat banjir yang terjadi di berbagai daerah.

Kementerian Pertanian (Kemtan) mencatat tiga daerah yang telah teridentifikasi banjir dan mengalami ganguan organisme penggangu tanama yakni: Aceh dengan luas lahan 20.000 hektar. Langkat seluas 2.000 ha dan Kalimantan Tengah seluas 3.500 ha.

Winarno Tohir, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) menyebut lebih luas lagi daerah yang terendam banji. Bahkan telah menyentuh sentra penyimpanan beras di Karawang dan Bandung di Jawa Barat serta Demak di Jawa Tengah dan Sulawesi Selatan.

Namun berapa luas lahan yang terendam, Winarno mengaku belum menghitung secara rinci. Hanya saja, kondisi ini telah membuat harga beras mendaki tinggi. Apalagi produksi beras saat panen Januari hanya mencapai 600.000 ton dari kebutuhan setiap bulannya sekitar 2,5 juta ton sampai 3 juta ton.

Harga jual beras di pasar ritell telah mencapai Rp 9.400 per kg. Sementara harga yang tercatat di Kementerian Perdagangan mencapai Rp 9.767 per kg pada tanggal 2 Februari hingga harga terakhir pada tanggal 6 Februari mencapai Rp 9.755 per kg.

Jika dibandingkan pada Januari harga beras masih mencapai Rp 7.500 per kg sampai Rp 8.300 per kg. Disisi lain, harga jual gabah petani juga naik dengan harga pokok penjualan (HPP) telah naik sejak Januari lalu. HPP mencapai Rp 6.700 per kg hingga Rp 6.800 per kg dari harga Rp 6.100 per kg sampai Rp 6.200 per kg.

“Banjir yang merendam sentra produksi beras bisa membuat harga beras mencapai Rp 10.000 per kg,” tandas Winarno pada Rabu (11/2).

Harga beras mahal diperkirakan bertahan sampai musim panen raya datang yakni bulan April. Meskipun, saat ini panen masih terjadi di beberapa daerah seperti Demak dengan produksi hingga 4.600 ton gabah kering panen (GKP) dan Demak sebesar 4.150 GKP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×