kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

HK Realtindo memproses akuisisi empat proyek


Senin, 21 Agustus 2017 / 06:45 WIB
HK Realtindo memproses akuisisi empat proyek


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - PT HK Realtindo terus berekspansi untuk mempercepat pertumbuhan bisnis. Salah satu langkah ekspansi yang akan dilakukan perusahaan adalah lewat akuisisi proyek-proyek yang sudah berjalan.

Saat ini, HK Realtindo sedang memproses rencana akuisisi empat proyek apartemen yang tersebar di berbagai lokasi. Tiga di antara rencana akuisisi tersebut diharapkan bisa rampung tahun ini.

Taufik Hendra Kusuma, Direktur Keuangan HK Realtindo mengatakan, langkah akuisisi ini untuk mempercepat pencapaian target penjualan karena perizinan proyek yang akan diakuisisi sudah rampung bahkan ada yang sudah dalam tahap konstruksi. "Kalau kami mulai dari awal butuh waktu lama karena perizinan juga membutuhkan proses lama," ungkap Taufik kepada KONTAN akhir pekan lalu.

Di samping itu, lanjut Taufik, dari sisi biaya, langkah akuisisi lebih murah dibandingkan dengan harus memulai pencarian lahan dan proses pembangunan dari awal. Dua dari target akuisisi berlokasi di Daan Mogot dan diharapkan bisa rampung tahun ini.

Proses akuisisi satu proyek yang terdiri dari satu tower sudah hampir rampung. HK Realtindo menyiapkan Rp 100 miliar untuk mengambil alih proyek ini. "Mereka ini sudah penjualan dan dua pertiga dari proyek sudah laku. Kalau akuisisi sudah final maka akan berkontribusi ke marketing sales kami tahun ini," jelas Taufik.

Sedangkan proyek Daan Mogot II akan masih dalam tahap negosiasi. Nilai proyek ini lebih besar lagi karena akan dibangun di atas lahan seluas 2,7 hektare. Untuk nilai akuisisinya saja, HK Realtindo akan menyiapkan dana sekitar Rp 220 miliar dan itu belum termasuk biaya konstruksi.

Proyek ketiga yang hendak diambil alih berlokasi di Bintaro. Proyek ini berdiri di lahan yanh cukup luas dan direncanakan akan dibangun sekitar enam atau tujuh tower bangunan. "Proyek ini sudah mulai penjualan dengan marketing sales 300 unit dan sudah bekerja sama dengan Presidesial University. Kami berharap ini bisa rampung tahun ini tetapi saya belum bisa sebut nama perusahaan," jelas Taufik.

Proyek keempat yang akan diakuisisi adalah apartemen yang berlokasi di Tembalang, Semarang. Taufik bilang, proyek ini sudah dalam pembangunan. Namun, akuisisi diperkirakan baru akan rampung tahun depan.

Selain akuisisi, HK Realtindo juga akan ekspansi lewat kerjasama operasi (KSO). Perusahaan akan menggunakan skema tersebut untuk membangun dua apartemen mahasiswa di Bogor dan di Rawa Belong, Jakarta Barat.

Proyek pertama akan dibangun dekat Kampus Binus, Rawa Belong. Disana akan dibangun satu atau dua tower apartemen dengan kapasitas 400 unit di atas lahan sekitar 6.000 meter persegi.

HK Realty menyiapkan investasi sekitar Rp 150 miliar untuk akuisisi. Jika izin rampung, proyek ini akan diluncurkan tahun ini.

Proyek kedua akan dibangun apartemen mahasiswa di dekat Institute Pertanian Bogor (IPB) sebanyak dua tower di atas lahan sekitar 8.000 m2. Proyek ini akan diluncurkan pada semester II ini.

Taufik mengaku, sejauh ini pihaknya tidak terkedala pendanaan untuk ekspansi. HK Realtindo masih bisa mengandalkan kas internal dan pinjaman perbankan. "Kami masih punya fasilitas kredit di BTN sekitar Rp 1 triliun-an lagi. Kemudian untuk akuisisi, kami juga memanfaatkan posisi induk sebagai perusahaan konstruksi. Kalau akuisisi itu sering kami paketkan dengan kontruksinya," jelas Taufik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×