kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Honda akan tambah 50 diler senilai ratusan miliar


Kamis, 13 September 2012 / 20:53 WIB
Honda akan tambah 50 diler senilai ratusan miliar
ILUSTRASI. ANALISIS - Ibrahim Kholilul Rohman, Peneliti ICT


Reporter: Melati Amaya Dori |

JAKARTA. PT Honda Prospect Motor (HPM) menargetkan jumlah diler resminya akan mencapai 150 cabang dalam dua tahun ke depan. Semakin banyak diler akan memuluskan penjualan Honda ke seluruh wilayah Indonesia.

"Tahun lalu diler kami 89, tahun ini sudah genap sampai 100. Maka dua tahun ke depan tinggal 50 lagi," papar Direktur Marketing dan Layanan Purna Jual Honda Jonfis Fandy kepada wartawan di sela-sela peluncuran New CRV hari ini (13/9).

Jonfis menyatakan bahwa investasi yang dikeluarkan mencapai ratusan miliar. Untuk satu diler saja, investasinya sekitar Rp 30 miliar-40 miliar.

Seluruh 50 diler akan dibangun merata di seluruh Indonesia, tidak lagi dominan di pulau Jawa.

Selain penambahan diler, bentuk ekspansi bisnis jangka panjang Honda adalah menambah kapasitas produksi pabrik. Pada 2014 nanti, Honda menargetkan kapasitas akan naik dari 60.000 unit per tahun menjadi 180.000 unit per tahun.

"Dari pabrik lama kapasitas maksimal saat ini adalah 60.000 unit per tahun. Dengan pabrik kedua yang mulai beroperasi 2014, maka kapasitas produksi kami harus naik dong," tambah Jonfis.

Rencananya jika pabrik baru sudah berjalan, produksi pertamanya adalah varian Brio dan varian Honda di segmen MPV, seperti Freed.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×