Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah memastikan insentif tagihan listrik bagi golongan pelanggan 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA bersubsidi berlaku hingga September tahun ini.
Insentif itu berupa pembebasan tagihan bagi pelanggan 450 VA dan diskon 50% untuk pelanggan 900 VA subsidi. Insentif ini awalnya berlaku mulai April hingga Juni, dan berlanjut hingga September 2020.
Baca Juga: Usulan relaksasi tarif listrik dan BLT sektor pariwisata masih digodok Kemenkeu
Perpanjangan insentif tersebut sudah diperhitungkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu). "Memang itu sudah diperluas, untuk yang 450 VA sama 900 VA" kata Kepala Pusat Kebijakan APBN Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Ubaidi Socheh Hamidi, dalam pertemuan virtual bersama Kontan.co.id, Rabu (29/7).
Tak hanya untuk golongan pelanggan 450 VA dan 900 VA bersubsidi, pemerintah juga bakal memperluas insentif tagihan listrik. Kali ini bakal menyasar pelanggan segmen sosial, bisnis dan industri.
Hanya saja, Ubaidi bilang, bentuk dan mekanisme insentif untuk segmen sosial, bisnis dan industri tersebut masih dibahas di internal Kemenkeu. "Kami kemarin masih diskusi di internal Kemenkeu, mau pakai subsidi, pakai kompensasi, bantuan pemerintah. Kalau datanya sudah ada ya langsung bayar ke PLN," jelas dia.