kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Huawei Komitmen Tingkatkan Kontribusi Digitalisasi di Indonesia


Jumat, 20 Mei 2022 / 12:39 WIB
Huawei Komitmen Tingkatkan Kontribusi Digitalisasi di Indonesia
ILUSTRASI. Logo Huawei


Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai kekuatan ekonomi terbesar di ASEAN dan keenam terbesar di Asia Pasifik, Indonesia diharapkan dapat membawa dampak besar bagi pengembangan inovasi serta perekonomian digital di kawasan tersebut.

Sinergi dan kolaborasi dengan segenap mitra yang menjadi bagian dari ekosistem, khususnya dengan penyedia Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terkemuka global Huawei, akan mempercepat perjalanan digitalisasi Indonesia.

Keyakinan ini diungkapkan oleh pejabat tinggi negara pada Huawei APAC Digital Innovation Congress 2022 yang bertema Innovation for a Digital Asia Pacific.

Selama dua hari, lebih dari 1.500 pejabat negara, periset, dan pimpinan industri TIK yang berasal dari 10 negara Asia Pasifik turut membahas masa depan inovasi dan perekonomian digital pada konferensi yang digelar bersama oleh Huawei dan ASEAN Foundation.

Baca Juga: Huawei Berkomitmen Lanjutkan Transformasi Digital di Asia Pasifik

Pada konferensi ini, Indonesia diwakili oleh Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Budi Prawara, Kepala Organisasi Riset Elektronika dan Informatika, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan Marsekal Muda Arif Mustofa, Deputi VII Bidang Koordinasi Komunikasi, Informasi, dan Aparatur, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam).

Dalam pidato kuncinya, Sandiaga Uno menggarisbawahi potensi nasional yang besar di bidang perekonomian digital. Indonesia sendiri memiliki 205 juta pengguna internet dan 190 juta pengguna aktif media sosial, sebuah porsi yang signifikan dari total 278 juta penduduknya.

“Saat ini, ekonomi digital memberikan sumbangsih sebesar US$ 70 miliar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Angka ini diprediksikan mencapai US$ 146 milia rpada tahun 2025,” sebut Sandiaga dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Jumat (20/5).

Menurutnya, pemerintah Indonesia telah mengalokasikan Rp 500 triliun untuk berbagai program cipta kerja demi menyediakan 2 juta lapangan pekerjaan baru. Alhasil, upaya ini diharapkan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dapat menyentuh angka 2%.

Sandiaga berharap berharap kolaborasi dan kemitraan dengan Huawei dapat memperkuat ekosistem digital di Asia Pasifik secara keseluruhan.

"Seluruh pemangku kepentingan harus bahu-membahu bekerja sama, bersinergi, dan saling mendukung untuk mempercepat transformasi digital di Indonesia maupun di kawasan Asia Pasifik,” tegasnya.

Baca Juga: Huawei,Kemenparekraf Berkolaborasi Bangkitkan Pariwisata & Ekonomi Kreatif Indonesia




TERBARU

[X]
×