kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Hutama Karya Siap Dukung Penerapan Transaksi Nirsentuh Jalan Tol (MLFF)


Senin, 11 Juli 2022 / 12:04 WIB
Hutama Karya Siap Dukung Penerapan Transaksi Nirsentuh Jalan Tol (MLFF)
ILUSTRASI. PT Hutama Karya (Persero) sebagai salah satu Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) siap mendukung implementasi MLFF. KONTAN/Baihaki/


Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menyusul rencana uji coba penerapan sistem nirsentuh di jalan tol atau Multi Lane Free Flow (MLFF) di akhir tahun 2022 yang digagas oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) selaku regulator, PT Hutama Karya (Persero) sebagai salah satu Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) siap mendukung implementasi MLFF tersebut.

Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan, penerapan sistem ini akan dilakukan secara bertahap. Sistem nirsentuh ini terbilang baru di Indonesia, sehingga perlu disosialisasikan kepada pengguna jalan terkait cara penggunaan serta manfaatnya. 

Selain itu, perlu dilakukan uji coba secara bertahap agar pengguna jalan tol terbiasa menggunakan sistem tersebut.

Lebih lanjut, rencana penerapan sistem nirsentuh ini juga telah melalui evaluasi dan kajian mendalam sebelum diterapkan nantinya. 

Baca Juga: Penambahan PMN ke Sejumlah BUMN Diharapkan Berdampak pada Perekonomian Nasional

“Sebelum sistem ini diterapkan, pastinya BPJT telah mengkaji positif dan negatif dari penerapan sistem tersebut, di mana sisi negatifnya akan kami evaluasi untuk menjadi masukan dan positifnya akan kami aplikasikan secara optimal,” ujar Koentjoro dalam siaran pers di situs Hutama Karya, Jumat (8/7).

Dari sisi pengguna jalan, transaksi pembayaran menggunakan sistem MLFF ini dapat memberikan manfaat seperti memangkas waktu karena pengguna jalan tidak perlu berhenti untuk melakukan tapping kartu dan transaksi akan dilakukan secara otomatis melalui aplikasi mobile transaksi yang terintegrasi. Hal ini dinilai dapat meminimalisir atau bahkan menghilangkan antrean yang diakibatkan tapping kartu atau saldo habis.

Dalam tahap uji coba sistem ini, ada 2 tahap yang akan diaplikasikan yakni sistem Single Lane Free Flow (SLFF) di mana dalam sistem ini akan diterapkan transaksi nirsentuh di satu jalur dengan jalur lainnya masih menggunakan transaksi menggunakan tapping kartu, lalu dilanjutkan dengan penerapan sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) di mana dalam sistem ini seluruh jalur secara penuh telah menggunakan sistem nirsentuh ini.

Adapun rencananya proses uji coba sistem ini akan diterapkan di Pulau Jawa dan Bali terlebih dahulu.

“Di Hutama Karya, ruas tol Jakarta Outer Ring Road Seksi S (JORR-S) dan Akses Tanjung Priok (ATP) akan menjadi yang pertama untuk diterapkan sistem ini,” ungkap Koentjoro.

Untuk kondisi lalu lintas saat ini, Hutama karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, salah satunya dengan menggunakan satu kartu uang elektronik (UE) hanya untuk satu kendaraan serta memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki gerbang tol. 

Baca Juga: Hutama Karya Berhasil Meraih Kontrak Baru Rp 4,99 Triliun per Mei 2022

Apabila pengguna jalan lupa untuk mengisi saldo uang elektronik, dapat menggunakan aplikasi HK Toll Apps yang dimiliki oleh Hutama Karya yang mana terdapat fitur Cek Saldo uang elektronik dan juga dapat melakukan top-up saldo uang elektronik.

Selain itu, Hutama Karya terus mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berkendara dengan kecepatan minimum dan maksimum sesuai yang dipersyaratkan dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat. 

Pengguna jalan tol diharapkan segera beristirahat apabila merasa mengantuk di Rest Area terdekat serta selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dimanapun berada. 

Apabila pengguna jalan tol mengalami atau melihat tindak kejahatan yang ada di jalan tol maupun rest area diharapkan agar segera melapor ke call centre masing-masing cabang tol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×