Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki kuartal III-2023, PT Hutama Karya (Persero) siap mengoperasikan salah satu ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yaitu Jalan Tol Indralaya – Prabumulih sepanjang 64,5 kilometer (Km).
Dibangun sejak pertengahan tahun 2019, konstruksi jalan tol ini telah rampung 100% dan telah menerima Sertifikat Laik Operasi (SLO) dari Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada bulan Juli lalu.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo mengatakan, Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 872/KPTS/M/2023 telah dikeluarkan pada akhir Juli lalu.
"Maka, Jalan Tol Indralaya – Prabumulih sudah siap untuk dioperasikan dalam waktu dekat," kata Tjahjo dalam keterangan resmi, Kamis (10/8).
Baca Juga: Hutama Karya Bangun Sarana Air Bersih dan Renovasi Fasilitas Pendidikan di Sumbar
Tjahjo menerangkan, secara keseluruhan, jalan tol yang dirancang dengan kecepatan 100 km/jam ini dilengkapi dengan 2 simpang susun,18 jembatan, serta bangunan pendukung jalan tol yaitu 2 rest area.
Diperkirakan jika melalui tol ini, hanya membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam dari Palembang menuju Prabumulih, dimana jika menggunakan jalan arteri akan menghabiskan waktu mencapai 2 jam. Hal ini kemudian juga dapat mempersingkat waktu tempuh dari Prabumulih menuju Bandara Mahmud Badaruddin II Palembang.
Sebagai tambahan informasi, konstruksi Jalan Tol Indralaya – Prabumulih telah dilakukan oleh anak usaha Hutama Karya, PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) sejak pertengahan tahun 2019.
Hingga saat ini, Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±1.021,5 km, termasuk dengan jalan tol dukungan konstruksi. Untuk ruas tol Konstruksi 411,5 km dan 610 km ruas tol Operasi.
Adapun ruas yang telah beroperasi secara penuh diantaranya yakni Tol Bakauheni – Terbanggi Besar (141 km), Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 km), Tol Palembang – Indralaya (22 km), Tol Medan Binjai (17 km), Tol Pekanbaru – Dumai (132 km), Tol Sigli Banda Aceh Seksi 2 – 6 (50 km) serta Tol Binjai – Langsa Seksi 1 (12 km), Tol Bengkulu – Taba Penanjung (18 km) dan Tol Pekanbaru – Bangkinang (31 km).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News