kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hyundai serah terima 40 mobil listrik untuk pertemuan delegasi G20


Rabu, 24 November 2021 / 20:45 WIB
Hyundai serah terima 40 mobil listrik untuk pertemuan delegasi G20
Penyerahan mobil listrik Hyundai kepada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI untuk Pertemuan Sherpa Pertama Presidensi G20 Indonesia.


Reporter: Dimas Andi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) secara resmi melakukan serah terima 40 unit mobil listrik Hyundai, terdiri dari 20 unit IONIQ Electric dan 20 unit KONA Electric kepada Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso, serta disaksikan langsung Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Park Tae-Sung, Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia.

Mobil listrik Hyundai tersebut akan digunakan sebagai kendaraan resmi delegasi G20 pada Pertemuan Sherpa Pertama Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022 yang akan terselenggara di awal Desember 2021 mendatang.

Kolaborasi ini sejalan dengan komitmen jangka panjang pemerintah Indonesia berdasarkan Net Zero Emission Roadmap 2021-2060, di mana pemerintah menargetkan untuk terus mendorong perkembangan kendaraan listrik dengan target penghentian penjualan sepeda motor konvensional pada tahun 2040 dan mobil konvensional pada tahun 2050.

Baca Juga: Hyundai tunjuk Genesis Model Electrified G80 jadi mobil resmi VIP KTT G20 Bali 2022

Airlangga mengatakan, pihaknya mengapresiasi Hyundai Motor atas partisipasinya untuk mendukung G20, terutama dalam pertemuan Sherpa di bulan Desember mendatang. Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan dukungan terhadap ekosistem EV yang mana di saat bersamaan juga membantu kesuksesan target pengurangan emisi Indonesia di tahun 2030 mendatang.

"Kami juga mengapresiasi investasi yang dilakukan oleh Hyundai, yaitu untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat manufaktur pertamanya di ASEAN. Indonesia mengharapkan bahwa kita bersama-sama, termasuk Indonesia dan Korea, bisa membuat perekonomian yang kuat dan berketahanan,” ujar dia dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Rabu (24/11).

Sementara itu, YoungTack Lee, President of Hyundai Motor Asia-Pacific Headquarters mengungkapkan, Hyundai Motor memimpin ekosistem EV di Indonesia untuk membantu negara mewujudkan mobilitas masa depan yang lebih baik. "Untuk itu, kami akan terus bekerja sama secara aktif dengan pemerintah Indonesia. Kami berharap dengan serah terima IONIQ Electric dan KONA Electric sebagai kendaraan resmi delegasi G20 dapat memperkuat posisi industri otomotif Indonesia di dunia," jelas dia.

Di sela-sela seremoni serah terima mobil listrik Hyundai ini, Airlangga juga menyempatkan waktunya untuk meninjau langsung mobil listrik Hyundai, KONA Electric dan IONIQ Electric, yang akan menjadi kendaraan resmi Delegasi G20, serta melihat fasilitas pengisian daya kendaraan listrik yang tersedia di area depan Gedung Ali Wardhana, Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI.

Tidak hanya IONIQ Electric dan KONA Electric yang akan membantu menyukseskan sesi pertemuan antar petinggi negara delegasi G20. Di akhir Oktober lalu, Hyundai Motor Group juga mengumumkan penunjukan Genesis Model Electrified G80 sebagai mobil resmi VIP untuk para petinggi negara peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali 2022 yang bertemakan ‘Recover Together, Recover Stronger’.

Baca Juga: Hyundai pamer inovasi pengembangan ekosistem kendaraan listrik di GIIAS 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×