IBM selesaikan program konsultasi perencanaan transportasi di Jakarta

Kamis, 05 Mei 2011 / 16:06 WIB

ILUSTRASI. Foto udara yang menunjukan proyek Double Double Track (DDT) terlihat masih dalam pneyelesaian di kawasan Manggarai, Jakarta, Senin (20/07).

Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. IBM melalui program IBM Corporate Service Corps (CSC), telah selesai menjalankan proyek perencanaan transportasi di Jakarta. Program yang menerjunkan para pakar IBM ini bertujuan memberi berbagai konsultasi yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi, lingkungan dan infrastruktur.

Dalam tiga minggu terakhir, lima eksekutif IBM dari Amerika Serikat, Inggris dan Prancis bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta untuk menilai dan menetapkan berbagai langkah untuk mengurangi kemacetan lalu lintas di kota Jakarta dan sekitarnya (Jabodetabek).

Kemacetan tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan, tetapi juga menghambat pembangunan ekonomi dan berkontribusi besar pada terjadinya polusi.

Di antara berbagai permasalahan yang ada, tim IBM juga melakukan penelitian apakah sistem Electronic Roda Pricing akan mengurangi jumlah kendaraan bermotor sehingga dapat mengatasi permasalahan sistem transportasi di Jakarta.

Tim ini telah memberikan laporan terperinci serta rekomendasi strategis, lebih aman dan efisien kepada Pemda DKI Jakarta dan Gubernur DKI Jakarta.

Rekomendasi ini memanfaatkan program-program yang sudah ada, selain mengusulkan road map yang terperinci untuk masa depan. "Rekomendasi ini juga mengintegrasikan teknologi analitik dan intelligence ke dalam infrastruktur seperti rel kereta api, jalan raya untuk mencapai sistem manajemen transportasi terkini," ujar Widita Sardjono, Associate Partner, Global Business Services, IBM Indonesia dalam rilis yang diterima KONTAN, hari ini (5/5).

Saat ini Pemda DKI Jakarta berusaha mengatasi kemacetan dengan meningkatkan sistem transportasi di wilayah Jabodetabek. Selain itu, pemerintah juga berencana mengimplementasikan sistem Jalan Berbayar Elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP).

“Kami senang dapat bekerjasama dengan IBM untuk menganalisis solusi smarter traffic yang dapat mengelola sistem transportasi umum kami secara lebih baik,” tutur Prof Dr Ir Sutanto Soehodho MSc Eng, Wakil Gubernur DKI Jakarta Bidang Transportasi.

Program yang juga bertajuk IBM Smarter Cities Challenge ini merupakan rangkaian kegiatan setahun penuh untuk merayakan hari jadi IBM yang ke-100.