Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Asosiasi Industri Aromatika, Olefin, dan Plastik (Inaplas) bakal menaruh target pertumbuhan produksi plastik di angka yang sama seperti tahun ini. Hanya saja, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan agar pertumbuhan itu sesuai target.
Sekretaris Jenderal Inaplas Fajar Budiyono mengatakan hal yang mesti diperhatikan adalah kondisi tahun politik. Diharapkan kondisi politik tahun 2019 tidak menimbulkan gesekan yang dapat mengganggu industri. “Jika ada gesekan target kami 5,2% tapi jika berjalan mulus target kami 5,4%,” katanya kepada Kontan.co.id pada Selasa (13/11).
Adapun faktor pertumbuhan terbesar bakal berasal dari pertumbuhan industri makanan dan minuman. Secara terpisah, kepada Kontan.co.id, Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia Adhi S Lukman memprediksi pertumbuhan bisnis makanan dan minuman di 2019 sebesar 8% sampai 9%.
Jumlah itu sama dengan target pertumbuhan industri makanan dan minuman di tahun ini yakni sebesar 8% sampai 9%. Dengan pertumbuhan industri makanan dan minuman itu, maka Inaplas yakin pertumbuhan industri plastik juga ikut tumbuh 5,2%.
Seperti Gapmmi yang memprediksi pertumbuhan industri makanan dan minuman di tahun depan sama dengan tahun ini, Inaplas pun memprediksi pertumbuhan industri plastik di tahun depan sama dengan tahun ini yakni sekitar 5,2% sampai 5,4%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
