kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.407   -13,00   -0,08%
  • IDX 7.125   30,49   0,43%
  • KOMPAS100 1.037   6,65   0,65%
  • LQ45 808   5,52   0,69%
  • ISSI 223   0,51   0,23%
  • IDX30 422   2,10   0,50%
  • IDXHIDIV20 502   0,06   0,01%
  • IDX80 117   0,72   0,62%
  • IDXV30 119   -0,10   -0,08%
  • IDXQ30 138   0,21   0,15%

Indika raih proyek fasilitas penyimpanan Rp 1,5 triliun dari ExxonMobil


Kamis, 12 April 2018 / 22:54 WIB
Indika raih proyek fasilitas penyimpanan Rp 1,5 triliun dari ExxonMobil
ILUSTRASI. Mohammad Arsjad Rasjid - INDIKA Energy


Reporter: Pratama Guitarra | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk (INDY) melalui anak usahanya PT Kariangau Gapura Terminal Energi (KGTE), melaksanakan penandatanganan perjanjian layanan fasilitas penyimpanan dengan PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (ExxonMobil), Kamis (12/4).

Arsjad Rasjid, Direktur Utama dan CEO Grup Indika Energy mengatakan, berdasarkan perjanjian ini, KGTE akan membangun, memiliki, dan mengoperasikan terminal di Kalimantan Timur untuk menyimpan dan mengirimkan produk bahan bakar maupun layanan terkait lainnya secara eksklusif untuk ExxonMobil.

Adapun, kata Arsjad, untuk tahap awal pembangunan fasilitas ini akan dimulai pada semester kedua tahun 2018 dengan nilai proyek yang diperkirakan mencapai US$ 108 juta atau setara hampir Rp 1,5 triliun.

Sementara itu, kontrak layanan fasilitas penyimpanan untuk ExxonMobil ini memiliki durasi 20 tahun dengan opsi perpanjangan 10 tahun.

Arsjad mengatakan perjanjian untuk membangun dan mengoperasikan fasilitas penyimpanan dan pengiriman produk bahan bakar dengan ExxonMobil ini sangat strategis dan menunjukkan kepercayaan yang tinggi dan hubungan baik dengan mitra.

"Layanan ini juga menjadi bentuk dukungan dan kontribusi Indika Energy terhadap pengembangan logistik nasional, khususnya Indonesia bagian timur,” pungkasnya melalui siaran pers yang diterima, Kamis (12/4).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×