Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Ketua Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia Franciscus Welirang mengatakan, permintaan industri tepung terigu pada tahun depan diperkirakan bertumbuh 5%-6% dari permintaan tahun ini. Pertumbuhan permintaan diharapkan sejalan dengan pertumbuhan ekonomi makro nasional tahun depan.
"Pertumbuhan permintaan tepung terigu tahun depan lebih kencang dari pertumbuhan permintaan tepung terigu tahun ini," ujar pria yang akrab dipanggil Franky pada Rabu (10/12).
Pada tahun ini permintaan tepung terigu hanya 2% dari permintaan 2013. Adapun pada 2013 permintaan tepung terigu nasional sebanyak 5,3 juta ton. Maka pada tahun ini permintaan tepung terigu nasional sebesar 5,4 juta ton
Franky mengatakan pertumbuhan permintaan tepung terigu nasional pada tahun ini yang terlambat dalam 5 tahun belakangan. "Dalam 10 tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan tepung terigu mencapai 5%, namun tahun ini hanya 2%," ujar Franky.
Ia mengatakan perlambatan karena tahun ini banyak pihak yang menunggu dan menyimak kepastian politik pasca pemilu, selain itu ada likuiditas ketat di pasar, sehingga konsumsi tidak terlalu terpacu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Untung berlipat dari adonan tepung nan lezat
