kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.934.000   -11.000   -0,57%
  • USD/IDR 16.341   27,00   0,17%
  • IDX 7.544   12,60   0,17%
  • KOMPAS100 1.047   -4,04   -0,38%
  • LQ45 795   -5,29   -0,66%
  • ISSI 252   0,56   0,22%
  • IDX30 411   -3,03   -0,73%
  • IDXHIDIV20 472   -7,09   -1,48%
  • IDX80 118   -0,54   -0,46%
  • IDXV30 121   -0,69   -0,57%
  • IDXQ30 131   -1,32   -1,00%

Inhutani III targetkan tanam karet 1.000 hektare


Kamis, 06 Februari 2014 / 11:20 WIB
Inhutani III targetkan tanam karet 1.000 hektare
ILUSTRASI. Kementerian Ketenagakerjaan sudah mulai mencairkan BSU atau BLT subsidi gaji kepada sebagian pekerja atau buruh. KONTAN/Muradi


Reporter: Maria Elga Ratri | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Inhutani III (Persero) terus mengembangkan penanaman karet di lahannya. Tahun 2013 lalu, perusahaan pelat merah ini telah melakukan penanaman karet sekitar 3.000 ha.

Penanaman karet ini dilakukan di areal konsesi HTI Inhutani III yang tersebar di Provinsi Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Selatan.

Direktur Utama Inhutani III Bambang Widyantoro mengatakan, tahun ini perseroan menargetkan penambahan penanaman karet seluas 1.000 hektare (ha).

"Tahun ini tambah 1.000 ha dulu saja di Kalimantan Selatan. Kalau bisa ada tambahan 500 ha lagi tapi belum optimis," ujarnya pada KONTAN usai rapat dengar pendapat di DPR, lusa lalu.

Bambang bilang, proses clean and clear lahan untuk karet ini tidak mudah. Sehingga perseroan menargetkan penanaman pada lahan yang sudah selesai proses clean and clear saja.

Untuk penanaman karet tahun lalu, perusahaan ini menghabiskan biaya sekitar Rp 30 juta per ha. Sekadar informasi, luas lahan HTI yang dimiliki Inhutani III mencapai 170.000 ha. Selain karet, perusahaan juga memproduksi kayu pertukangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×