kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini langkah bisnis XL Axiata (EXCL) di tengah pandemi


Kamis, 17 September 2020 / 19:32 WIB
Ini langkah bisnis XL Axiata (EXCL) di tengah pandemi
ILUSTRASI. PT XL Axiata, Tbk (XL Axiata) semakin gencar memperluas layanan XL HOME. Kini hadir di Kota Medan, Sumatera Utara. Perluasan di Ibukota Provinsi Sumatera Utara ini sekaligus melanjutkan perluasan yang dilakukan pada semester pertama tahun ini di wilayah J


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) menyiapkan dana untuk meningkatkan kapasitas infrastruktur internet sebesar 80% dari total belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun ini.

Sebagai informasi, tahun ini EXCL memfokuskan capex pada 2020 untuk pengembangan jaringan 4G dan modernisasi sistem IT sebesar Rp7,5 triliun.

Sebesar 80% di antaranya akan digunakan untuk pengembangan jaringan 4G, seperti menambah jaringan 4G di wilayah-wilayah dan meningkatkan bandwidth.

Baca Juga: PSBB diterapkan lagi, trafik data operator telekomunikasi berpotensi kembali naik

Adapun, sisanya akan digunakan untuk melanjutkan fiberisasi jaringan dan modernisasi peralatan dan perangkat terkait

Sementara itu, capex yang tersisa akan dimanfaatkan untuk memperbarui sistem IT baik kepada pelanggan maupun untuk internal.

Group Head Corporate Communication XL Axiata Tri Wahyuningsih mengemukakan, besaran investasi untuk memperkuat infrastruktur jaringan di masa PSBB, sudah direncanakan pula sepanjang tahun 2020 ini.

"Jadi ini merupakan bagian dari keseluruhan investasi pembangunan infrastruktur jaringan yang sebelumnya sudah direncanakan dan dilakukan di sepanjang tahun 2020 ini, dengan menyesuaikan perkembangan dan dinamika kebutuhan masyarakat," jelasnya saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (17/9).

Ia melanjutkan, XL Axiata terus membangun infrastruktur, dengan investasi yang tidak berkurang walaupun menghadapi masa pandemi. Saat ini sudah ada sekitar 6.000 BTS baru yg dibangun selama pandemi.

Tak hanya itu, sejak awal masa Pandemi Covid-19, dan diberlakukannya kebijakan PSBB termasuk kebijakan bekerja (WFH) dan belajar dari rumah, pihaknya sudah mempersiapkan dan melakukan antisipasi baik dari sisi kesiapan jaringan ataupun dari layanan data yang disediakan untuk mendukung kebutuhan dan kenyamanan pelanggan dan masyarakat.

Adapun kesiapan jaringan yang sudah dilakukan antara lain adalah monitoring performa dan kualitas jaringan tentu terus-menerus dilakukan XL Axiata selama 24 jam untuk mengantisipasi potensi lonjakan trafik.

Menggalakkan upaya preventif berupa pengecekan secara langsung di setiap lokasi BTS, sehingga langkah-langkah antisipasi juga bisa segera dilakukan sejak awal untuk memastikan kondisi jaringan tetap prima (penggantian perangkat dan sebagainya).

Baca Juga: PSBB DKI kembali berlaku, XL Axiata (EXCL): Penggunaan trafik data mulai melandai

"Upaya lainnya, bilamana aliran listrik tetap mati, dan pasokan supply listrik dari battery cadangan serta genset terbatas, maka kami melakukan upaya pengalihan trafik jaringan dari BTS yang terdampak mati listrik ke BTS lainnya yang berada di sekitar lokasi BTS terdampak, sehingga layanan tetap bisa dinikmati oleh pelanggan. Dan bilamana terjadi peningkatan trafik layanan, kami juga akan melakukan penyeimbangan (balancing) trafik terlebih dahulu untuk memastikan perfoma jaringan tetap terjaga sehingga kenyamanan pelanggan tidak terganggu, dan tentu juga dibarengi dengan proses monitoring," sambung dia.

Ayu melanjutkan hingga saat ini EXCL juga terus melakukan upaya peningkatan kualitas jaringan, di antaranya dengan peningkatan kapasitas jaringan core, transport melalui fiberisasi dan sebagainya. Sehingga kenyamanan pelanggan dalam menggunakan layanan data selama WFH dan pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Selama masa pandemi COVID-19, XL Axiata juga meluncurkan sejumlah inovasi produk untuk untuk mendukung aktivitas bekerja dan belajar secara daring, di antaranya Paket AXIS “Boostr Edukasi” yang tersedia untuk para pelajar dan mahasiswa, lalu Paket AXIS “Boostr Conference” untuk mengakses layanan bekerja dan belajar dari rumah yang paling banyak digunakan yaitu Microsoft Teams, Zoom, Google Meet, Google Hangout, hingga Google Classroom.

Baca Juga: IHSG diprediksi melanjutkan pelemahan besok, simak saham MEDC, BSDE, dan EXCL

Selanjutnya Paket “Xtra Conference” dan Paket “Xtra Edukasi” dimana mahasiswa bisa mengakses link kuliah daring dari kampus-kampusnya. Ada total lebih dari 40 universitas yang bekerjasama dengan XL Axiata untuk program ini.

EXCL berharap penggunaan layanan data di masyarakat akan meningkat, namun pihaknya juga realistis bahwa saat ini masyarakat dan dunia usaha menghadapi tantangan, termasuk mulai menurunnya daya beli masyarakat.

Hal tersebut, pasti juga akan memberikan dampak terhadap aktivitas konsumsi produk dan jasa termasuk tentunya produk layanan telekomunikasi.

"Dengan kondisi tersebut, kami saat ini lebih fokus pada upaya untuk dapat mendukung kelancaran dan kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas bekerja dan belajar dari rumah dengan terus meningkatkan kualitas jaringan dan pelayanan," tutup dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×