Reporter: Nadya Zahira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) menyampaikan laporan transaksi afiliasi yang dilakukan Perseroan, yakni terkait rencana penggunaan dana hasil Penawaran Umum Saham Perdana Perseroan atau Intial Public Offering (IPO) sekitar 45,36% untuk biaya pembangunan fasilitas umum dan sarana prasarana perumahan.
“Seperti kantor marketing, clubhouse, dan kolam renang di Perusahaan Sawangan Permai,” tulis keterangan resmi, yang dikutip dari situs keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (14/12).
Baca Juga: Minahasa Membangun Hebat (HBAT) Membidik Pertumbuhan Marketing Sales 30%
Adapun dari dana hasil penawaran umum itu, telah dilakukan pembayaran pembangunan kolam renang untuk term kedua sebesar 30% (dari total transaksi) dengan transaksi senilai Rp 600 juta.
Kontraktor yang ditunjuk untuk melakukan pembangunan fasilitas umum di perumahan adalah CV Bangun Cipta Minahasa.
Untuk diketahui, hubungan afiliasi Perseroan dengan CV Bangun Cipta Minahasa yakni, kesamaan manajemen antara Perseroan dengan CV Bangun Cipta Minahasa.
HBAT resmi tercatat melantai di Bursa Efek Indonesia, pada Senin (7/8). Perusahaan itu melepas sebanyak 240.740.800 saham atau 23,13% dari modal ditempatkan dan disetor melalui mekanisme IPO.
Baca Juga: IPO Minahasa Membangun Hebat (HBAT) Oversubscribed 31,16 Kali
HBAT menetapkan harga IPO yakni Rp 108 per saham, sehingga meraih dana dalam aksi korporasi ini mencapai Rp 26 miliar.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Minahasa Membangun Hebat Tbk Go Ronny Nugroho mengatakan, pencatatan saham HBAT pada Senin ini merupakan tonggak sejarah penting bagi perusahaan sejak didirikan pada tahun 2022 di Sulawesi Utara (Sulut).
“Pencapaian ini kian memacu kami untuk terus tumbuh berkesinambungan,” katanya dalam kesempatan tersebut di Gedung BEI, Senin (7/8/2023).
Ronny mengatakan, seluruh dana dari hasil penawaran umum, setelah dikurangi dengan seluruh biaya-biaya emisi yang berhubungan dengan IPO, akan digunakan sebesar 46% untuk pembelian landbank.
Lalu, 45% sisanya digunakan untuk biaya pembangunan fasilitas umum serta sarana dan prasarana perumahan, seperti kantor marketing, club house dan kolam renang di Perumahan Sawangan Permai – Minahasa.
Baca Juga: Minahasa Membangun Hebat (HBAT) Targetkan Marketing Sales Naik 30% Tahun Ini
Sementara itu, sisa dana IPO dipakai untuk modal kerja, termasuk pembayaran kepada kontraktor dan pemasok.
Sebagai informasi, HBAT adalah perusahaan lokal yang bergerak di bidang real estate dan mengembangkan perumahan di kawasan Manado, Sulawesi Utara.
HBAT mengembangkan proyek pertamanya di Kawasan Sawangan, Minahasa yakni Sawangan Permai.
Ini adalah kawasan seluas 13 hektare (ha) yang memiliki beberapa kelebihan, antara lain berlokasi berjarak 3 menit dari jembatan Ringroad Paal 4, di mana dapat menjangkau fasilitas umum hanya dalam hitungan menit mulai dari mall dan pusat perbelanjaan.
Selain itu, wilayahnya juga dekat dengan sekolah internasional, rumah sakit, pasar modern dan tol Manado – Bitung, serta Bandara Sam Ratulangi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
