kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inovasi Teknologi BenQ Bantu Guru dan Siswa di Indonesia Terapkan Konsep HOTS


Selasa, 30 April 2024 / 10:00 WIB
Inovasi Teknologi BenQ Bantu Guru dan Siswa di Indonesia Terapkan Konsep HOTS
Dok. BenQ


Reporter: Tim KONTAN | Editor: Indah Sulistyorini

KONTAN.CO.ID - Perusahaan teknologi terkemuka global, BenQ berkomitmen mendukung pendidikan nasional lewat inovasi teknologi Interactive Flat Panel dan proyektor. Dua produk tersebut memiliki perangkat keras (hardware) yang memudahkan proses belajar di sekolah, seperti penulisan dan ilustrasi gambar dengan tampilan layar sentuh lewat berbagai fitur pada monitor. Uniknya, Interactive Flat Panel BenQ juga punya fitur kanvas digital. Kanvas tersebut ditampilkan layaknya kanvas sungguhan, sehingga guru atau murid bisa menggambar menggunakan pena digital BenQ, BenQ Stylus.

President of BenQ Asia Pacific Jeffrey Liang memaparkan, teknologi tersebut didesain untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa. Sedangkan bagi guru, produk BenQ itu mampu menambah interaksi guru dengan siswa saat proses pembelajaran di kelas.

“Produk ini lahir atas kebutuhan konsumen dan BenQ sendiri terjun langsung melibatkan konsumen,” ujar Jeffrey di kawasan Slipi, Jakarta Barat pada Jumat (26/04).

Meskipun setiap negara punya kebijakan yang berbeda, lanjut Jeffrey, BenQ tetap mendukung institusi pendidikan dengan transformasi digital secara global. Transformasi ini nantinya bermanfaat untuk mengembangkan kreativitas guru dan murid, sehingga melahirkan generasi yang inovatif di masa depan.

Guna memberikan layanan software maksimal, BenQ memiliki produk BenQ Board yang mendukung perangkat lunak (software) dengan keamanan dan fitur interactive display lainnya. Sedangkan untuk produk ramah di mata, BenQ punya produk bernama BenQ Board Pro RP04 dan BenQ Board Master RM04. Jeffrey mengungkapkan, kedua produk tersebut mempu memberikan perlindungan tinggi untuk mata dengan tampilan Eyesafe Certified 2.0 dan layar antimikroba. Sedangkan untuk membantu transformasi produk digital di segmen pemerintah, BenQ memiliki BenQ Board yang telah bersertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan skor TKDN + BMP lebih 50%.

“Sejak tahun 2010, kami telah mempelajari teknologi yang ramah penglihatan. Untuk itu, kami mengembangkan inovasi teknologi dan desain untuk menambah kenyaman pengguna,” sambung Jeffrey.

BenQ Board juga terintegrasi dengan GMS agar lebih praktis mengakses layanan Google seperti Google Play, Google Drive, Google Meet, Google Docs, Google Classroom, dan aplikasi android lainnya. Selain itu, BenQ Board turut menawarkan manajemen tingkat atas dengan Account Management System (AMS) dan Device Management Solution (DMS). Lewat keunggulan tersebut, pengguna dapat masuk (login) ke akun manapun menggunakan kartu NFC atau Single Sign-On (SSO).

Selain Interactive Flat Panel, BenQ punya produk proyektor bernama Smart Projector. Managing Director BenQ Indonesia Andryanto C. Wijaya menjelaskan, Smart Projector telah dilengkapi berbagai fitur pendukung untuk meningkatkan interaksi, kreativitas, dan kemudahan di ruang kelas.

“BenQ memandang teknologi menjadi aspek penting untuk proses mengajar. Lewat berbagai inovasi monitor, BenQ mendukung perkembangan dunia pendidikan dari konsep Low Order Thinking Skills (LOTS) menuju High Order Thinking Skills (HOTS),” kata Andryanto.

Untuk mendukung penggunaan teknologi tersebut di sekolah, BenQ turut memberikan pelatihan kepada tim IT sekolah agar memudahkan penggunaan teknologi BenQ Board dan Smart Projector saat proses pembelajaran. Bahkan, BenQ juga mengajak siswa sebagai Teacher Assistant agar siswa memahami teknologi terkini, sehingga berguna untuk inovasi pembelajaran di masa depan. Adapun beberapa sekolah yang sudah menggunakan teknologi tersebut, di antaranya Santa Ursula Jakarta dan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Cipameungpeuk, Sumedang.

“BenQ tidak hanya menawarkan produk, tapi juga menawarkan investasi pendidikan atau lifetime education. Tidak hanya guru, tapi juga murid ikut berkembang bersama teknologi,” kata Andryanto.

Info lebih lanjut mengenai BenQ Board untuk Pendidikan: [klik disini]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×