kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.596.000   -9.000   -0,35%
  • USD/IDR 16.805   35,00   0,21%
  • IDX 8.644   106,34   1,25%
  • KOMPAS100 1.196   14,99   1,27%
  • LQ45 852   6,61   0,78%
  • ISSI 309   4,03   1,32%
  • IDX30 439   3,37   0,77%
  • IDXHIDIV20 514   3,08   0,60%
  • IDX80 133   1,39   1,06%
  • IDXV30 139   1,20   0,87%
  • IDXQ30 141   0,87   0,62%

INSA: Kenaikan harga BBM tak berefek signifikan


Kamis, 05 Januari 2017 / 21:33 WIB
INSA: Kenaikan harga BBM tak berefek signifikan


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bisa jadi memberi efek domino, termasuk pada industri pelayaran. Meski demikian, Asosiasi Pengusaha Pelayaran Nasional (INSA) memperkirakan, besaran kenaikan harga BBM non subsidi per Kamis (5/1) sebesar Rp 300 per liter masih terbilang dapat dikendalikan.

Ketua Umum INSA Carmelita Hartoto mengatakan, sejak pemerintah menetapkan harga BBM non subsidi mengikuti harga pasar, maka sebagai konsekuensinya, setiap saat harga BBM non subsidi akan terkoreksi naik atau turun. "Besarannya sesuai dengan kondisi pasar harga minyak bumi," tuturnya, Kamis (5/1).

Namun, kata Carmelita, industri pelayaran telah terbiasa dengan kondisi tersebut. Sehingga, menurutnya, kenaikan harga yang terjadi tidak memberikan pengaruh yang siginifkan terhadap industri.

"Kenaikan sebesar Rp 300 atau rata-rata 4,5% ini tidak terlalu berpengaruh secara signifikan pada logistik transportasi laut," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×