kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.690.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.300   35,00   0,21%
  • IDX 6.636   18,15   0,27%
  • KOMPAS100 963   0,22   0,02%
  • LQ45 750   -3,09   -0,41%
  • ISSI 206   1,44   0,70%
  • IDX30 391   -0,88   -0,23%
  • IDXHIDIV20 470   -5,41   -1,14%
  • IDX80 109   -0,01   -0,01%
  • IDXV30 113   0,06   0,05%
  • IDXQ30 128   -0,77   -0,60%

ISC Tingkatkan Kapasitas Data Center Jadi 6MW untuk Antisipasi Lonjakan Permintaan AI


Jumat, 07 Maret 2025 / 15:20 WIB
ISC Tingkatkan Kapasitas Data Center Jadi 6MW untuk Antisipasi Lonjakan Permintaan AI
ILUSTRASI. Fasilitas date center PT Indonesia Super Corridor (ISC) 


Reporter: Leni Wandira | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesia Super Corridor (ISC) meningkatkan kapasitas data centernya di Gedung ISC Tower, Jakarta Selatan, menjadi 6 megawatt (MW).

Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan komputasi tinggi, terutama untuk aplikasi kecerdasan buatan (AI), sekaligus memperkuat efisiensi operasional.  

Founder ISC, Benyamin P. Naibaho, menjelaskan bahwa penambahan kapasitas ini dilakukan dengan menambah rak berkapasitas 20 kilowatt (kW) per rak atau setara dengan 1,5MW per lantai.

Dengan peningkatan ini, ISC dapat menampung lebih banyak server dan perangkat keras lainnya dalam satu ruang, sehingga meningkatkan efisiensi dan mengoptimalkan biaya operasional.  

Baca Juga: Dukung Ekosistem AI, ISC Tambah Kapasitas Data Center

"Peningkatan kapasitas data center ini merupakan respons kami terhadap permintaan pasar yang terus meningkat akan infrastruktur komputasi berkinerja tinggi, terutama untuk perangkat keras pendukung AI, dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip keberlanjutan," ujar Benyamin dalam keterangan resminya, dikutip Jumat (7/3).

ISC menegaskan bahwa peningkatan kapasitas ini juga diiringi dengan penguatan infrastruktur yang modern dan canggih, termasuk sistem pendinginan dan daya yang andal, serta keamanan yang ketat. Selain itu, ISC memastikan bahwa operasionalnya tetap ramah lingkungan dengan menerapkan standar green building.  

"Sertifikasi green building EDGE dari Green Building Council Indonesia yang telah kami raih menjadi bukti komitmen kami untuk terus beroperasi secara efisien dan ramah lingkungan," tambah Benyamin.  

Sebagai penyedia layanan data center Tier IV dari Uptime Institute, ISC telah beroperasi sejak 2008 dan menyediakan berbagai layanan terkait data center, mulai dari colocation, disaster recovery center (DRC), konsultasi desain, hingga migrasi dan relokasi. ISC juga telah mengantongi standar layanan bersertifikasi internasional, termasuk ISO 9001, ISO 27001, ISO 45001, dan ISO 14001.  

Baca Juga: Mendukung Ekosistem Kecerdasan Buatan, ISC Tambah Daya Data Center Jadi 6 MW

"Dengan peningkatan kapasitas ini, ISC semakin siap untuk mendukung kebutuhan industri yang terus berkembang, khususnya di era digital yang semakin menuntut infrastruktur komputasi berkinerja tinggi dan berkelanjutan," pungkasnya.

Selanjutnya: BDDC Optimistis Industri Data Center Tumbuh Seiring Tingginya Permintaan AI

Menarik Dibaca: 6 Minuman Terbaik untuk Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×