kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Jaya Ancol bersiap rilis proyek mixed used


Kamis, 02 November 2017 / 11:54 WIB
Jaya Ancol bersiap rilis proyek mixed used


Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) berencana untuk membangun proyek mix -used terbaru bertajuk Ocean Breeze pada awal tahun 2018.

Rika Lestari, Sekretaris Perusahaan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mengatakan, sebagai wilayah pesisir, Jakarta Utara memiliki banyak potensi bisnis dan lokasi yang sangat strategis. Kawasan tersebut memiliki tiga pelabuhan yang melayani lalu lintas penyeberangan penumpang dan barang. Selain itu, kawasan bisnis itu pun dilengkapi dengan pusat wisata sejarah, bahari, dan budaya serta tingginya pertumbuhan permukiman dan pusat perbelanjaan.

Melihat potensi bisnis tersebut, Jaya Ancol akan menggarap proyek mixed - use terbaru bertajuk Ocean Breeze. Nantinya, proyek yang dibangun di atas lahan seluas 1,6 hektare (ha) itu akan terdiri dari kompleks rukan, kompleks perkantoran kecil, dan juga hunian apartemen 1.000 unit.

Secara lebih spesifik, proyek tersebut berlokasi di Jalan Raya Lodan atau dekat dengan kawasan wisata terbesar Taman Impian Jaya Ancol dan Pusat Perbelanjaan Mangga Dua.

"Wilayah itu pun memiliki akses tol yang sangat dekat baik ke bandara Soekarno Hatta maupun ke dalam kota Jakarta," terang Rika dalam siaran pers, Kamis (2/11).  Adapun, proyek itu juga dilengkapi dukungan akses dari transportasi umum seperti Transjakarta, MRT, LRT, dan Commuter Line, serta angkutan kota lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×