Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang akhir tahun 2022, PT PLN (Persero) menambah sambungan listrik kepada 15 desa dan 16 dusun di Nusa Tenggara Timur (NTT). Sambungan listrik menjadi kado Natal bagi para 5.071 warga di desa dan dusun terpencil tersebut.
General Manager PLN UIW NTT Fintje Lumembang mengatakan, PLN telah membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 68,92 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 140,45 kms dan juga menambah 28 Unit gardu dengan kapasitas 1.400 kVA untuk memaksimalkan jaringan listrik yang andal ke masyarakat.
Secara total di tahun 2022, PLN telah berhasil melistriki 131 desa bagi 28.023 warga NTT. Total panjang JTM 323,51 kms dan JTR 596,61 Kms,120 Unit Gardu dengan kapasitas 5.975 kVA serta 6 PLTS.
“Kami terus berkomitmen melistriki sampai ke pelosok desa. Peresmian jaringan listrik pedesaan serta penyalaan pelanggan di akhir tahun 2022 sekaligus menjadi kado Natal dan Tahun Baru dari PLN untuk masyarakat Desa Wae Rasan dan desa lainnya,” ujar Fintje dalam siaran pers, Jumat (23/12).
Baca Juga: PLN Bakal Bangun Transmisi Listrik Jawa-Bali Berkapasitas 500 kV
Fintje menegaskan PLN akan tetap melanjutkan infrastruktur kelistrikan ke desa-desa lain yang belum mendapat listrik dan membutuhkan sinergi pemerintah.
“Listrik tidak hanya untuk penerangan tapi harus digunakan untuk kegiatan produktif seperti pertanian, industri, usaha dan mendukung pendidikan,” imbuh dia.
Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe menyampaikan apresiasi terhadap langkah PLN menerangi NTT. Kata dia, langkah ini mampu mendorong masyarakat lebih produktif lagi dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News