Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada fase kenormalan baru (new normal), sejumlah perusahaan pertimbangkan penyesuaian keadaan pasca-pandemi virus corona. Menurut survei JLL, lebih dari 80% kliennya mulai mencari alternatif atau modifikasi pada area kantor.
JLL mengeluarkan laporan terbarunya yang berjudul "Guide for Workplace Design Considerations" memaparkan bagaimana perusahaan dapat menilai kembali ruang kantor dengan skenario desentralisasi atau mendesain ulang.
Martin Hinge, Executive Managing Director, Project & Development Services JLL Asia Pasifik menjelaskan, aktivitas kembali ke kantor akan menjadi langkah bertahap dengan proses multi-fase yang kemungkinan akan berevolusi ketika ekonomi kembali berjalan.
Baca Juga: Daya beli melemah, penjualan Summarecon Agung (SMRA) cenderung flat tahun ini
"Ketika orang-orang kembali ke kantor, prioritas nomor satu klien kami adalah memastikan bahwa mereka kembali ke lingkungan yang aman dan sehat," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (4/6).
Panduan ini juga membahas tentang menyiapkan ruang kerja pribadi yang tertutup, merancang ruang bersama dan ruang terbuka dengan label dan pemisah ruang, atau bahkan memasang teknologi thermal imaging di lobi gedung dan area resepsionis.
