kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.324   -16,00   -0,10%
  • IDX 7.199   31,86   0,44%
  • KOMPAS100 1.049   3,27   0,31%
  • LQ45 818   2,52   0,31%
  • ISSI 225   0,74   0,33%
  • IDX30 427   1,12   0,26%
  • IDXHIDIV20 506   0,88   0,18%
  • IDX80 118   0,28   0,23%
  • IDXV30 120   0,41   0,34%
  • IDXQ30 140   0,21   0,15%

JNE akan mendirikan tiga anak usaha


Kamis, 29 Maret 2012 / 07:10 WIB
JNE akan mendirikan tiga anak usaha
ILUSTRASI. Honda Vario 160 diprediksi bakal mengaspal akhir tahun 2021, simak penjelasannya


Reporter: Azis Husaini | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Pesatnya perkembangan bisnis jasa kurir membuat PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) terus berbenah. Salah satunya dengan mendirikan tiga anak usaha. Tiga anak usaha ini tentu masih terkait dengan bisnis JNE saat ini.

Nantinya, JNE akan menjadi holding dari ketiga anak usaha tersebut. Untuk tahap awal, JNE akan mendirikan perusahaan logistik pada akhir tahun ini. Setelah itu tahap ke dua, pada 2013 nanti, akan dibentuk dua anak usaha lagi yakni perusahaan kargo dan perusahaan city courier.

Menurut Visi Firman, Head of Corporate Communications JNE, tujuan pembentukan anak usaha itu karena bisnis logistik, kargo, dan city courier bakal terus berkembang di masa datang. Sehingga harus ada pemisahan di sisi keuangan seperti omzet, pemasaran, sampai pelayanan.

Setelah anak usaha itu berdiri, Visi menambahkan, ketiganya nanti akan membuat gudang penyimpanan barang sendiri-sendiri, jaringan gerai sendiri, pemasaran sendiri, dan membuat pelayanan sendiri. "Supaya lebih fokus," ujar Visi saat berkunjung ke redaksi KONTAN, Rabu (28/3).

Namun, kata Visi ketiga perusahaan ini masih akan tetap menggunakan brand JNE supaya pelanggan JNE yang selama ini telah menggunakan jasa mereka otomatis tahu. Hanya saja, di belakang nama perusahaan tersebut akan ditambahkan nama bisnis, semisal JNE Logistik.

Visi mengungkapkan, ketiga anak usaha ini diharapkan bisa sama-sama tumbuh seiring dengan pertumbuhan bisnis jasa kurir saat ini. Sejauh ini bisnis JNE yang paling terlihat signifikan adalah bisnis logistik. Namun sayang, Visi belum bisa memberitahu berapa pangsa pasar dari lini bisnis logistik tersebut. "Yang jelas masih di bawah 10%," katanya. Sementara untuk bisnis kargo dan city courier pangsa pasar JNE masih di bawah 1%.

Selain itu, perusahaan juga berencana akan membuat anak usaha di bidang properti berupa hotel. "Memang belum tahu kapan, tapi arahnya ke sana," katanya. Yang pasti tahun ini JNE menargetkan mendapatkan omzet Rp 750 miliar, naik dari tahun 2011 yang hanya Rp 500 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×