kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45891,58   -16,96   -1.87%
  • EMAS1.358.000 -0,37%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Juli, perusahaan proyek MRT harus ajukan penawaran


Minggu, 08 Juni 2014 / 17:00 WIB
Juli, perusahaan proyek MRT harus ajukan penawaran


Reporter: Risky Widia Puspitasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA.  Perusaahaan pemenang lelang Railway System & Trackwork juga Rolling Stock proyek MRT  belum ditentukan. Padahal, perusahaan yang lolos prakualifikasi sudah ditentukan sejak Maret lalu. Perusahaan-perusaahan tersebut diberi waktu sekitar tiga hingga empat bulan untuk mengajukan penawaran, agar pada akhir tahun proses tender sudah bisa selesai. 

“Belum ada pemenangnya, mereka masih menyiapkan penawaran. Sekitar tanggal sembilan Juli nanti deadline penawarannya, untuk masing-masing paket beda, tapi saya lupa jadwal pastinya,” kata Direktur Utama PT MRT Jakarta, Dono Boestami, kepada Kontan, Minggu(6/6).

Dono mengungkapkan, progres untuk tender ini memang lama karena menyangkut nilai kontrak yang besar dan menyangkut item-item pekerjaan yang juga banyak. “Soal penawaran  mereka harus pintar memberi masukan, kita juga harus mengevaluasi penawaran dari mereka,” jelas Dono.

Proses lelang Railway System & Trackwork juga Rolling Stock merupakan dua paket terakhir  dari rangkaian proses MRT Jakarta.  Total ada delapan paket pekerjaan yang dibagi untuk proyek MRT, untuk paket CP 101 sampai CP 106 sudah selesai dan saat ini dalam tahap pengerjaan.

Sedangkan untuk paket CP 107 (Railway Systems & Trackwork) ada lima perusahaan yang lolos prakualifikasi, yaitu Mabureni-Toshiba-Sumitomo Mitsui Construction-WIKA JO , Kawasaki Heavy Industries-ITOCHU JV , Mitsubishi-HITACHI-Mitsubishi Heavy Industries-Jaya Konstruksi JO, Sumitomo Corporation dan Mitsui-Kobelco-Toyo-IKPT (Metro One Consortium).  Sementara untuk paket CP 108 (rolling stock), ada empat perusahaan yaitu Hitachi-Mitsui Consortium, Sumitomo Corporation, Mitsubishi Corporation dan Kawasaki-ITOCHU JV (KI JV).

Dono mengatakan, pengerjaan proyek MRT sejauh ini sudah berjalan sesuai target. Saat ini sudah melakukan pembangunan  test pit di delapan titik, pemindahan halte dan penutupan beberapa jalur untuk pembangunan stasiun bawah tanah.  Proyek MRT ini sendiri diharapkan sudah bisa beroperasi pada tahun 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×