kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

Juni mendatang, Mandala kembali terbang


Kamis, 12 Mei 2011 / 11:13 WIB
Juni mendatang, Mandala kembali terbang
Layanan percakapan digital WhatsApp Business bagi pebisnis.


Reporter: Mia Winarti Syaidah | Editor: Edy Can

JAKARTA. Akhirnya PT Mandala Airlines segera beroperasi kembali. Maskapai ini akan segera terbang lagi pada Juni mendatang.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri Sunoko mengaku telah menerima laporan dari Mandala. "Katanya Juni ini dia (Mandala) mau terbang lagi," ujarnya Rabu (11/5).

Tri menambahkan nantinya pesawat Mandala akan menempati kembali terminal III Bandara Soekarno-Hatta. Namun Tri mengaku belum tahu jenis pesawat yang akan dioperasikan Mandala. "Yang jelas kami tinggal mempersiapkan bandara untuk kedatangan pesawat Mandala," paparnya.

Direktur Kelayakan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (KKUPPU) Yurlis Hasibuan mengaku belum memperoleh laporan pendaftaran pesawat dari Mandala. Namun, dia mengatakan kesempatan Mandala untuk terbang masih sangat besar. "SIUP masih berlaku kan belum setahun. Tinggal urus rute baru dan siapkan pesawat saja," katanya.

Menurut Yurlis, jika mandala akan terbang lagi, pihaknnya akan mengevaluasi Air Operation Certificate (AOC) yang sudah diserahkan pihak Mandala sejak berhenti beroperasi Januari lalu. "AOCnya nanti kemungkinan akan berubah, karena rute dan pesawat harus diuji dulu kelayakan," paparnya .

Setelah uji coba tersebut selesai, Mandala baru bisa terbang secara komersil. Sekedar menyegarkan ingatan, Mandala berhenti terbang sejak 13 Januari lalu karena kesulitan finansial. Sayangnya sampai berita ini diturunkan pihak Mandala belum juga berkomentar soal kemungkinan beroperasi kembali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×