kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

KAI dan AP I siap wujudkan kereta bandara


Senin, 21 Desember 2015 / 00:30 WIB
KAI dan AP I siap wujudkan kereta bandara


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT Angkasa Pura I (AP I) baru saja menyepakati kerja sama untuk menyelenggarakan moda transportasi kereta bandara.

Dalam nota kesepahaman yang ditanda tangani Sabtu (19/12) kemarin, kedua perusahaan pelat merah menyepakati untuk bekerja sama membuka akses kereta api di 4 bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura I.

“Nantinya aka nada kereta api yang masuk ke bandara,” ujar Edi Sukmoro, Presiden Direktur PT Kereta Api Indonesia kepada KONTAN, Minggu (20/12).

Adapun 4 bandara milik PT AP I yang akan dikembangkan dilalui kereta pelabuhan adalah empat bandara yang dikelola Angkasa Pura I, yaitu Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Adi Sumarmo Solo, dan Bandara Baru Yogyakarta di Kulonprogo.

Diantara keempatnya, Edi memperkirakan yang paling cepat terwujud adalah proyek kereta bandara di Surabaya.

Dalam hitung-hitungannya jika proyek tram di kota Surabaya bisa beroperasi pada 2019, maka proyek kereta bandara juga bisa beroperasi pada saat yang bersamaan. Menurutnya proyek kereta bandara di Juanda menyesuaikan proyek tram di kota pahlawan tersebut.

Sementara itu bagi PT AP I sendiri, kerja sama dengan PT KAI ini memang sengaja dilakukan untuk memudahkan akses penumpang menuju bandara.

Sulistyo Wimbo Harjito, Direktur Utama PT AP I mengatakan penandatanganan MoU ini juga sebagai bentuk keseriusan Angkasa Pura I dalam memberikan pelayanan prima kepada para pelanggannya.

"Diharapkan dengan kesepakatan ini maka masyarakat, terutama pengguna jasa bandara, akan semakin mudah dalam melakukan perpindahan antarmoda transportasi,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×