Reporter: Fitri Nur Arifenie | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Rasio keberhasilan pengeboran sumur-sumur mencapai 75%, walaupun produksi minyak mentah Indonesia meleset tahun ini. Rasio sebesar itu meningkat dari tahun lalu yang hanya 50%.
"Dari ke-90 sumur baru yang di bor pada tahun ini, realisasinya hanya 68 sumur yang berhasil di bor. Tahun 2011, diharapkan akan lebih baik lagi," ujar Deputi Perencanaan BP Migas, Haposan Napitupulu, Rabu (29/12).
Kepala BP Migas, R. Priyono mengungkapkan ke 22 sumur yang tidak bisa terealisasi tersebut kebanyakan merupakan sumur offshore. "Ketersediaan rig (platform) offshore yang terbatas membuat beberapa tidak bisa dibor," ujar Priyono.
Priyono optimis, pada tahun depan, bisnis minyak dan gas di Indonesia masih cerah. Tak hanya investasi migas, Priyono juga menambahkan bisnis yang bergerak untuk mendukung sektor migas juga akan meningkat. Seperti misalnya bisnis pembuatan rig (platform).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
