/2025/09/02/1600387136.jpg "Kejar Pertumbuhan Dua Digit Akhir Tahun, Begini Strategi Indonesian Paradise (INPP)")
Reporter: Vina Elvira | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) optimistis dengan prospek kinerja di sisa tahun ini.
Perseroan menargetkan pertumbuhan hingga dua digit hingga akhir tahun, seiring dengan peningkatan kinerja di seluruh lini bisnis dan strategi ekspansi yang dijalankan secara berkelanjutan.
Sebagai gambaran, INPP mencatatkan kenaikan pendapatan 49,8% year on year (yoy) menjadi Rp1,31 triliun hingga kuartal III-2025. Dengan pencapaian laba bersih sebesar Rp 493,9 miliar, atau lebih tinggi 44% secara tahunan (yoy).
Baca Juga: Indonesia Paradise Property (INPP) Raih Kinerja Apik hingga Kuartal III-2025
Presiden Direktur INPP Anthony Prabowo Susilo menyatakan, memasuki high season akhir tahun, INPP mengandalkan strategi promosi tenant, kolaborasi event, serta penguatan kanal digital guna meningkatkan trafik pengunjung.
“Kami juga memaksimalkan kanal digital melalui media sosial untuk memperluas jangkauan audience untuk meningkatkan kunjungan dan menarik minat pengunjung baru,” ungkap Anthony, kepada Kontan.co.id, Kamis (13/11/2025).
Dengan adanya berbagai aktivitas promosi dan event, lanjutnya, diharapkan mampu menjaga dan mendorong peningkatan traffic pengunjung di seluruh properti komersial (mal) Paradise Indonesia.
Terkait dengan portofolio mal baru, tahun ini Paradise Indonesia telah menyelesaikan perluasan 23 Paskal Shopping Center di Bandung. Penyelesaian proyek ini menandai komitmen Paradise Indonesia dalam menyelesaikan setiap proyek yang kami bangun.
Baca Juga: Indonesian Paradise Property (INPP) Berhasil Rampungkan Dua Proyek Properti Baru
Ke depan, untuk segmen komersial, Paradise Indonesia akan menambah portofolio baru melalui pembangunan proyek pusat perbelanjaan 23 Semarang yang saat ini sudah dalam tahap pembangunan dan ditargetkan rampung pada awal 2026.
“Pada proyek ini kami bermitra dengan salah satu grup institusi pendidikan berkelas dunia. Selain lokasi yang sudah kami miliki di beberapa mid-city seperti Bali dan Bandung, kami melihat bahwa dukungan infrastruktur yang mulai berkembang di Semarang memberikan peluang yang menjanjikan,” jelasnya.
Selain proyek komersial, Paradise Indonesia juga sedang dalam tahap pengembangan kawasan gaya hidup dengan densitas rendah di Balikpapan.
Di tahun ini, INPP menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp1,1 triliun, dengan alokasi terbesar untuk segmen komersial dan proyek di Semarang serta Jakarta.
Selanjutnya: Harga Minyak Melonjak Lebih dari 2% Jumat (14/11), Ukraina Serang Depo Rusia
Menarik Dibaca: Katalog Promo JSM Alfamidi Periode 14-16 November 2025, Diskon Pesta Mangga!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
