Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Minyak Sawit Mentah atawa Crude Palm Oil CPO turun di level The Malaysian ringgit (MYR) 3.400-an per ton pada penutupan Selasa (30/5).
Penyebabnya adalah isu El Nino dan kekhawatiran akan global warming serta turunnya produksi pangan.
Menurut Chief Analyst DCFX Futures Lukman Leong, harga CPO masih berpotensi melemah dan diperkirakan mencapai MYR 3.000 - MYR 3.200 per ton hingga akhir tahun.
Baca Juga: Menakar Prospek Harga CPO di Tengah Kekhawatiran Ancaman El Nino
Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuabi menyebutkan bahwa isu El Nino dan fluktuasi indeks dolar AS memengaruhi harga CPO.
Pada pekan ini, harga CPO masih akan berfluktuasi di bawah MYR 3.500 per ton, tetapi prospeknya akan naik hingga akhir tahun.
Ibrahim memperkirakan permintaan CPO akan meningkat karena beberapa hari raya besar di India dan periode Nataru di Indonesia, serta kondisi perekonomian yang lebih positif di India dan China.
Baca Juga: Isu El Nino Menghangat, Begini Prospek Harga CPO
Oleh karena itu, harga CPO diperkirakan akan mencapai MYR 4.000-an/ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News