kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45895,55   2,12   0.24%
  • EMAS1.333.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemampuan komunikasi hingga teamwork, kunci sukses pengusaha muda ini bisa ditiru


Sabtu, 07 November 2020 / 18:00 WIB
Kemampuan komunikasi hingga teamwork, kunci sukses pengusaha muda ini bisa ditiru


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setiap pengusaha pasti ingin mencapai kesuksesan dalam bisnisnya. Namun, untuk mencapainya tidaklah instan. Dibutuhkan usaha dan semangat yang besar sehingga ketika menghadapi tantangan atau kegagalan, tidak langsung menyerah begitu saja.

Maya Miranda Ambarsari, Presiden Direktur PT Batamec Shipyard menyampaikan lima kunci sukses yang dipegangnya dalam menjalankan suatu usaha sehingga menjadikannya sebagai salah satu wanita pengusaha sukses di Indonesia.

Pertama, communication skill atau kemampuan berkomunikasi. Menurutnya, hal ini menjadi sangat penting untuk diterapkan sehingga kita dapat berkomunikasi dengan berbagai kalangan untuk mengembangkan usaha yang dijalankan.

Baca Juga: Strategi Investasi Saham ala Wilson Sofan, Tak Anti Spekulasi yang Penting Disiplin

“Bagaimana kita bisa menawarkan suatu produk atau service yang bagus jika kita tidak tahu bagaimana cara mengkomunikasikannya. Dengan kemampuan komunikasi yang baik maka barang atau produk yang kita tawarkan tersebut akan menjadi sesuatu yang memiliki nilai jual tinggi,” tuturnya dalam press rilis Sabtu (7/11). 

Kedua, networking atau jaringan. Di dalam menjalankan usaha, networking merupakan sesuatu yang harus dibangun dan dijaga sehingga dapat memberikan peluang kepada kita. Selain memiliki komunikasi yang baik, seorang pengusaha juga harus mampu membangun network yang luas sehingga dia bisa mendapatkan banyak peluang. M

Dalam membangun network tersebut, menurutnya kita tidak harus merasa jauh lebih pandai dari yang lain. Malah sebaiknya dengan memiliki banyak jaringan maka semakin banyak pula pembelajaran, informasi, dan wejangan yang bisa didapatkan.

Ketiga, teamwork. Dalam berbisnis, Maya mengatakan bahwa kita tidak dapat bekerja sendiri sehingga dibutuhkan kerja sama atau teamwork yang solid. "Memiliki superteam yang hebat akan membuat kita menjadi lebih kuat," ujarnya.

Baca Juga: Simak tips cuan di pasar saham dari Direktur Keuangan Reliance Sekuritas Wilson Sofan

Keempat, seorang pengusaha juga harus selalu melakukan yang terbaik dengan memberikan performa yang baik sehingga dapat terlihat bagus di mata kolega. Selain itu yang terpenting ialah jangan pernah berhenti untuk belajar.

Dan yang terakhir adalah, berserah kepada Tuhan. "Ketika kita sudah melakukan yang terbaik kemudian gagal, saya tidak pernah mengatakan ini kegagalan tapi justru menjadi pengalaman. Kegagalan itu yang membuat kita terus berproses. Dan Allah pasti akan memberikan yang terbaik pada kita, serahkan semua pada-Nya,” ujar Maya.

Hal itu disampaikan Maya dalam diskusi bertajuk "peran santri millenial dan pemuda dalam ekonomi kerakyatan" yang digelar Simac TV. Simac meluncurkan Simac TV pada 4 Oktober lalu yang bertujuan memberikan banyak inspirasi kepada masyarakat, khususnya santriwan dan santriwati dalam membangun ekonomi kerakyatan.

Dalam kesempatan yang sama Gus Syauqi Ma’ruf Amin, Ketua Dewan Pembina Simac mengatakan bahwa dalam menjalankan usaha apapun, seseorang harus mengiringinya dengan rasa syukur.

“Semua itu berproses, karena dari kegagalan orang juga belajar untuk lebih kokoh dan lebih kuat karena tidak ada kesuksesan yang instan, semua membutuhkan proses,” ujarnya.

Baca Juga: 4 Cara mengatur keuangan rumahtangga terbaik

Selain itu, seorang pengusaha juga harus menjadi inspirenuership yang bisa memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk bergerak bersama-sama. 

Sementara itu, Wakil Ketua Umum BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Anggawira mengatakan bahwa kunci utama bagi para generasi millenial dalam menjalankan bisnis adalah menemukan pasion atau tujuan yang ingin dicapai dalam berbisnis.

Sebab, ketika telah mengetahui arah atau visi misi yang ingin dituju, mereka akan fokus pada tujuan tersebut sehingga saat menemukan tantangan seperti di masa pandemi saat ini, mereka tidak akan mudah menyerah dan terus berinovasi mencari peluang yang dapat dikembangkan.

Selanjutnya: Kaum milenial, begini tips dan cara mengatur keuangan di kala pandemi Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×