kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kembangkan SDM terampil, Kemnaker terapkan reformasi birokrasi dan BLK


Minggu, 14 Maret 2021 / 19:01 WIB
Kembangkan SDM terampil, Kemnaker terapkan reformasi birokrasi dan BLK
ILUSTRASI. Balai Latihan Kerja


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menerapkan dua reformasi yakni reformasi birokrasi dan reformasi Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mendukung fokus kerja pemerintah dalam pembangunan Sumber Daya Manusia.

Sekretaris Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi mengatakan, reformasi birokrasi dilakukan dengan restrukturisasi organisasi. Ini dilakukan dengan merombak sejumlah jabatan struktural menjadi jabatan fungsional. Baik yang berada di kantor pusat maupun UPTP di daerah.

"Ini salah satunya untuk mendorong mereka menjadi tenaga profesional," kata Anwar dalam keterangan tertulis, Minggu (14/3).

Menurut Anwar, dengan dilakukannya reformasi birokrasi, Kemnaker lebih fokus dalam mengelola dan membina SDM ASN Ketenagakerjaan yang kompeten dan profesional, baik yang diperuntukan bagi Kemnaker, kementerian/lembaga lain, maupun pemerintah daerah.

Dia pun menerangkan, empat jabatan fungsional yang pembinaannya ada di Kemnaker adalah instruktur, pengawas ketenagakerjaan, mediator, dan pengantar kerja. Keempat jabatan fungsional tersebut adalah jabatan SDM yang dibutuhkan oleh dunia ketenagakerjaan.

Baca Juga: Google Indonesia sedang buka banyak lowongan kerja 2021, simak infonya

Dia juga berpendapat melalui Dengan reformasi birokrasi ini, diharapkan ASN Kmenkaer, kususnya para CPNS yang baru bergabung dengan Kemnaker bergabung dengan Kemnaker, bekerja lebih keras, kreatif, dan inovatif dengan menjadikan kinerja sebagai target kerja.

Sementara itu, Anwar menerangkan bahwa reformasi BLK bertujuan untuk menjadikan pelatihan vokasi melalui BLK sebagai icon Kemnaker. 

Kemnaker pun menerapkan 6R yaitu reformasi kelembagaan, redesain substansi pelatihan, revolusi SDM, revitalisasi fasilitas dan sarana prasarana, rebranding BLK, dan relationship.

"Saya ingin kita semakin bangga, semakin senang, untuk bekerja di tempat ini. Sehingga kita semakin memberikan yang terbaik bagi BLK, utamanya Kemnaker," kata Anwar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×