kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kemdag mengaku sudah buka kran impor gandum


Jumat, 24 November 2017 / 17:18 WIB
Kemdag mengaku sudah buka kran impor gandum


Reporter: Abdul Basith | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemdag) mengaku telah membuka izin impor gandum. Pintu kran gandum impor dibuka demi memenuhi kebutuhan tambahan bahan baku pakan ternak.

"Izin impor sudah kita berikan, harusnya sudah realisasi," ujar Direktur Impor, Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Kemdag, Veri Anggriono Sutiarto, Jumat (24/11).

Impor gandum digunakan pengusaha pakan untuk tambahan bahan baku. Selain jagung, pakan ternak juga menggunakan bahan baku lain seperti gandum, kedelai, dan sorgum.

Asal tahu saja, pabrik pakan yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Makanan Ternak (GPMT) telah mengajukan izin impor gandum. Permintaan impor sebesar 200.000 ton akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan tiga bulan.

Sebelumnya Ketua Umum Asosiasi Petani Jagung Indonesia (APJI), Sholahuddin menyatakan produksi jagung sudah mencukupi kebutuhan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Shilahuddin bilang produksi jagung pada bulan Oktober 2017 mencapai 21 juta ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×