kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.607.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.317   10,00   0,06%
  • IDX 7.233   -24,48   -0,34%
  • KOMPAS100 1.065   -7,05   -0,66%
  • LQ45 844   -2,59   -0,31%
  • ISSI 214   -1,99   -0,92%
  • IDX30 434   -1,19   -0,27%
  • IDXHIDIV20 518   -2,00   -0,38%
  • IDX80 122   -0,92   -0,75%
  • IDXV30 124   -0,31   -0,25%
  • IDXQ30 142   -0,53   -0,37%

Kementerian ESDM Pastikan Program Konversi Motor Listrik Berlanjut Tahun Ini


Kamis, 23 Januari 2025 / 17:26 WIB
Kementerian ESDM Pastikan Program Konversi Motor Listrik Berlanjut Tahun Ini
ILUSTRASI. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengonfirmasi rencana keberlanjutan program konversi motor listrik (molis) pada tahun 2025.


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengonfirmasi rencana keberlanjutan program konversi motor listrik (molis) pada tahun 2025.

Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi mengungkapkan, pemerintah saat ini sedang menyusun kebutuhan anggaran untuk melanjutkan program tersebut di tahun ini.

"Oh dilanjutkan. Habis ini mendetailkan anggarannya," kata Eniya ditemui di kompleks Parlemen DPR, Kamis (23/1).

Baca Juga: Peminat Rendah, Konversi Motor Listrik Digratiskan Pemerintah Hingga 1.000 Unit

Namun, Eniya belum dapat memastikan sumber pendanaan program ini. Pasalnya, pemerintah masih mengevaluasi apakah pembiayaan akan berasal dari anggaran kementerian atau melibatkan pihak swasta, termasuk nilai pasti anggaran yang diperlukan.

"Belum diputuskan dari mana [sumber dananya]. Tapi yang jelas program ini tetap berjalan. Nilainya pun masih dalam tahap pembahasan," tambahnya.

Sebagai gambaran, pada tahun 2024, program konversi motor listrik gratis diluncurkan Kementerian ESDM untuk 1.000 unit motor di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi).

Program ini diluncurkan pada Agustus dengan dukungan kolaborasi pemerintah dan badan usaha milik negara (BUMN) melalui program corporate social responsibility (CSR).

Baca Juga: Pemerintah Gratiskan Konversi Motor Listrik hingga 1.000 Unit, Berlaku di Jabodetabek

Tahun lalu, pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 14,8 miliar untuk melakukan konversi pada 1.480 unit motor listrik. Artinya, pemerintah menanggung biaya konversi sebesar Rp 10 juta per unit, sementara sisanya diperoleh dari kontribusi CSR.

"Konversi ini dibantu dengan anggaran pemerintah sekitar Rp10 juta per unit, ditambah dana CSR sekitar Rp5 juta hingga Rp7 juta, tergantung jenis motor yang dikonversi," jelas Eniya.

Selanjutnya: LSIP, SSIA, TAPG Masuk ke Indeks IDX80 Mulai 3 Februari 2025

Menarik Dibaca: Promo Guardian Terbaru 23 Januari-5 Februari 2025, Tambah Rp 1.000 Dapat 2 Maskara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×