Reporter: Asnil Bambani Amri |
JAKARTA. Kerajinan Indonesia kembali berpetualang ke Portugal pada gelaran pameran kerajinan bertajuk Feira Internacional de Artesanato (FIA) pada 3-11 Juli 2010 lalu di Feira Internacional de Lisboa, Lisabon, Portugal.
Di pameran terbesar bertaraf internasional di Portugal tersebut, sejumlah kerajinan dari Indonesia mendapat tempat untuk dipamerkan. ”Indonesia mengisi lima stan yang menampilkan empat perusahaan yakni; Dahlia Art, Hanna Bali, Grace Art Bali I & II, dan Artesanato Indonesia,” kata Robert James Bintaryo, Kepala Pusat Humas, Kementerian Perdagangan di Jakarta, Rabu (21/7).
Menurut James, dari sejumlah barang kerajinan yang dipajang, terdapat barang antik dan barang seni etnik.
Menurut James, Dari aspek kualitas dan harga, kerajinan Indonesia yang ikut pameran itu mampu bersaing dengan produk-produk negara lain. Keunikan kerajinan Indonesia yang khas dan dipadu dengan keindahan ukiran berlatar seni budaya tradisional membuat menjadi daya tarik kuat bagi para pengunjung. ”Publik Portugal antusias meminati kerajinan karya Nusantara,” tambah James.
Selain Indonesia, dalam pameran tersebut turut serta peserta dari Thailand, Vietnam, Filipina, RRT, India, Timor Leste, Chile, dan Brasil. Kebanyakan dari peserta memamerkan aneka aksesoris, perhiasan, hiasan dinding, lukisan, mainan, patung, topeng, sulaman, jaket, dan berpuluh-puluh macam produk kerajinan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News