Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
Catatan Kontan, tahun lalu UNTR menargetkan volume OB sekitar 950 juta bcm—980 juta bcm. Sedangkan target coal getting perusahaan mencapai kisaran 125 juta—127 juta ton.
Meski tidak dijelaskan secara rinci, Sara menyebut, pada tahun ini UNTR menargetkan jumlah coal getting yang tidak jauh berbeda dengan target di tahun sebelumnya. Namun, untuk volume OB, perusahaan kemungkinan akan sedikit menurunkan target. Hal ini seiring pelemahan harga batubara yang belakangan terjadi.
Baca Juga: United Tractors Menahan Ekspansi, Begini Rekomendasi Analis untuk Saham UNTR
Sementara itu, UNTR akan menggelontorkan capital expenditure (capex) atau belanja modal kurang-lebih sebesar US$ 450 juta pada tahun ini. Sekitar 80% atau setara US$ 360 juta dari capex tersebut akan dialokasikan untuk bisnis kontraktor pertambangan batubara.
“Sebagian besar capex kontraktor pertambangan digunakan untuk penggantian alat berat yang sudah usang,” terang Sara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News