Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggandeng PT Kereta Api Indonesia (KAI) dengan menghadirkan gerai "Ulammart" di Pintu Kedatangan Stasiun Gambir Jakarta. Gerai tersebut dihadirkan sebagai upaya memperluas akses pasar UMKM perikanan.
"Ulammart ini bagian dari fasilitasi akses pemasaran dalam negeri untuk UMKM perikanan yang dengan segala keterbatasannya memerlukan uluran tangan pemerintah, bimbingan dan pendampingan," ujar Dirjen PDSPKP, Budi Sulistiyo usai peresmian Ulammart, dalam siaran pers, Kamis (28/9/2023).
Budi mengatakan nantinya gerai Ulammart akan membuka peluang kerjasama dan bisnis bagi semua pihak. Bahkan dia berharap gerai serupa bisa direplikasi di stasiun-stasiun besar dan potensial guna menjadi hub pemasaran produk perikanan yang mewadahi seluruh UMKM nusantara.
Baca Juga: KKP Dorong Aturan Penangkapan Ikan Berbasis Kuota, Ini Alasannya
Dikatakannya, Ulammart menjadi salah satu upaya pemerintah untuk menyediakan sarana yang memadai untuk menunjang kegiatan pemasaran hasil perikanan. Budi menilai ketersediaan sarana pemasaran memberikan peranan yang sangat penting dalam upaya mendistribusikan hasil perikanan ke masyarakat dengan mutu yang tetap terjaga, meningkatkan pendapatan pemasar ikan dan mendukung peningkatan konsumsi ikan masyarakat.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada KAI atas fasilitasi yang telah diberikan. Pembukaan Ulamart juga terasa spesial karena bersamaan dengan HUT KAI," tutur Budi.
Saat ini, jumlah produk yang terdaftar di gerai Ulammart sebanyak 150 jenis produk yang berasal dari 50 UMKM dan dari 30 Kabupaten/kota 8 provinsi. Semua produk tersebut sudah dijamin standart mutu dan keamanan produknya.
"Kami tetap membuka kesempatan bagi yang belum masuk, bukan hanya pangan tapi juga kerajinan dan tentunya harga bersaing," urainya.
Baca Juga: Kemendag Tegaskan Pasir Laut Masih Jadi Komoditas yang Dilarang Ekspor
Senada, Direktur Pemasaran Ditjen PDSPKP, Erwin Dwiyana mengatakan konsumsi ikan masyarakat menjadi salah satu indikator kinerja utama KKP. Adapun capaian Angka Konsumsi Ikan (AKI) Nasional tahun 2022 sebesar 57,27 kg/kapita setara utuh segar, dengan total serapan ikan nasional sebesar 13,47 juta ton ikan utuh segar.
Capaian AKI tersebut mengalami kenaikan sebesar 3,83% dibandingkan tahun 2021 sebesar 55,16 kg/kapita setara ikan utuh segar.
"Hadirnya Ulammart ini menjadi salah satu upaya kita untuk terus meningkatkan angka konsumsi ikan, tentunya melalui produk olahan UMKM yang semuanya sudah terjamin mutunya," jelas Erwin.
Sementara Deputi Bidang Pelayanan dan Komersial DAOP I Jakarta, Ali Afandi mengapresiasi hadirnya Ulammart di Stasiun Gambir. Menurutnya, keberadaan gerai tersebut menjadi wujud sinergitas KKP dengan KAI guna mengangkat daya saing UMKM, khususnya perikanan.
Baca Juga: KKP Jajaki Pengembangan Budidaya Benih Lobster dengan Investor
"Kami full support pak, karena ini bagian dari keberpihakan kita terhadap UMKM," tutur Ali.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menekankan pentingnya penggunaan produk dalam negeri dalam pengadaan barang atau jasa (PBJ) di lingkup Kementarian Kelautan dan Perikanan. Hal ini untuk mendukung peningkatan ekonomi di dalam negeri khususnya yang berbasis UMKM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News